Tiket dan Aktivitas TERJUN DLUNDUNG

Harga tiket masuk Air Terjun Dlundung: Rp 7.500 hingga Rp 12.500. Jam buka: 08:00 – 16:00 WIB. Nomor telepon: +62 813-3222-7773. Alamat: Desa Wisata Dlundung Ketapnrame, Trawas, Mojokerto, Jawa Timur, Indonesia, 61375.

Jawa Timur memiliki banyak pesona alam yang menakjubkan. Salah satu pesona yang menakjubkan adalah air terjun. Kali ini pesona air terjun yang ada di Kabupaten Mojokerto yaitu Air Terjun Dlundung.

Letaknya yang berada di atas gunung membuatnya terlihat begitu menawan. Ditambah lagi dengan suasana pegunungan yang dingin berkabut. Tentunya akan memanjakan dan menyegarkan setiap orang yang datang berkunjung.

Harga Tiket Masuk Air Terjun Dlundung Mojokerto

Harga tiket masuk Air Terjun Dlundung selalu terjangkau. Meski ada perbedaan untuk anak-anak dan dewasa, harganya tetap murah.

Baca: Tiket Masuk dan Wahana Claket Mojokerto Adventure Park

Jam operasional

Kawasan wisata air terjun ini dibuka untuk umum setiap hari minggu. Dari jam 8 pagi sampai jam 4 sore.

Pesona Alam Air Terjun Dlundung dari Mojokerto

Air Terjun Dlundung Mojokerto. Foto: Gmap/Achmad Rosyid

Baca: Pesona Keindahan Air Terjun Tumpak Sewu

Air Terjun Dlundung terletak di kawasan Gunung Penanggungan. Udaranya sangat segar, bahkan cenderung dingin di malam hari. Tak heran jika kabut sering turun pada pagi atau sore hari menutupi area air terjun. Kabut ini menjadikan kawasan ini mistis namun tetap memesona.

Dikelilingi oleh hutan yang masih sangat asri, suasana air terjun ini begitu sejuk. Suara air terjun bercampur dengan teriakan binatang di hutan. Menciptakan suasana damai yang begitu menenangkan, membuat semua orang betah menghabiskan waktu di sini. Plus, menghabiskan waktu bersama keluarga, teman, dan orang-orang terkasih.

Sedangkan Air Terjun Dlundung sendiri memiliki ketinggian 50-60 meter dengan debit air yang tidak terlalu deras. Dengan air yang begitu jernih jatuh tepat di atas kolam di bawahnya. Membuat genangan air tidak terlalu dalam, pada musim hujan hanya mencapai lutut orang dewasa. Sehingga wisatawan bisa bermain dan berenang dengan aman di kolam air terjun.

Perjalanan menuju Air Terjun Dlundung

Untuk menuju tempat ini, pengunjung akan melewati berbagai taman dengan aliran air alami. Foto: Google Maps/Fatimatuz Zuhro

Baca: Tiket Masuk Pacet Mini Park Mojokerto dan Kegiatannya

Untuk menuju air terjun, wisatawan akan menempuh jalur naik turun yang berkelok-kelok. Tapi tenang, karena jalan yang dilalui mulus dan rata dengan aspal. Di kanan kiri jalan, wisatawan bisa menikmati pepohonan hutan yang hijau dan lebat.

Itu tidak perlu lintas alam jauh, wisatawan sudah bisa menemui air terjun Dlundung. Air terjun setinggi beberapa puluh meter ini meluncur dengan tenang ke cekungan di bawahnya. Tembok batu air terjun terlihat begitu kokoh meski ditumbuhi lumut. Ada juga banyak tanaman merambat yang tumbuh di sekitar yang menyatu dengan bebatuan hitam.

Pengunjung bisa menyelam ke dalam kolam dan menikmati percikan air terjun. Bermain di air terjun cocok dilakukan pada siang hari, karena airnya yang dingin akan lebih sejuk untuk dinikmati. Jika tidak ingin basah, pengunjung juga bisa sekedar berfoto di pinggir air terjun. Dengan background air terjun yang begitu menawan.

Berkemah di Air Terjun Dlundung

Wisatawan bisa mendirikan tenda di area camping di sekitar air terjun ini. Foto: Google Maps/darma ramadhani

Baca: Tiket Masuk dan Aktivitas Coban Rondo Malang

Air Terjun Dlundung memiliki kawasan dengan hamparan rumput hijau yang luas. Area ini diperuntukkan bagi mereka yang ingin berkemah. Lokasi camping area tidak jauh dari air terjun, jadi kamu selalu bisa melihat air terjun. Memang sepanjang malam Anda akan mendengar suara air terjun dan binatang hutan.

Di pagi hari, pengunjung dapat melihat pemandangan indah di sekitar air terjun. Daerah tersebut masih diselimuti kabut tebal. Tak hanya itu, dari sini Anda juga bisa melihat pemandangan Gunung Penanggungan di pagi hari. Itu terlihat gagah dan mengesankan dengan garis yang jelas.

Sayangnya, pihak pengelola air terjun tidak menyediakan persewaan tenda dan perlengkapan camping lainnya. Jadi kamu harus membawa perlengkapan sendiri untuk berkemah di sini. Yang terpenting, bawalah makanan dan perlengkapan api unggun karena di sini sangat dingin. Pastikan juga tenda tahan air karena rumput akan tertutup embun di pagi hari.

Kuliner Lezat di Air Terjun Dlundung

Menikmati kuliner di pagi hari. Foto: Gmap/Fajar Amin

Baca: Tiket Masuk Petualangan Bersama dan Berbagai Kegiatan

Pagi hari adalah waktu yang tepat untuk menikmati pemandangan air terjun dengan santai. Tapi tentu saja perutnya kosong dan keroncongan sehingga harus diisi. Tak perlu khawatir, karena pada pagi hari para penjual makanan sudah siap menjajakan dagangannya. Beberapa kios sudah buka dan siap melayani pelanggan.

Makanan panas seperti gorengan dan mie instan siap mengisi perut Anda di pagi hari. Ditambah lagi dengan minuman panas seperti teh, kopi dan susu juga melengkapi panasnya. Menikmati sajian kuliner pedas sambil mengagumi keindahan air terjun adalah kombinasi yang pas. Namun ingat untuk selalu menjaga kebersihan dengan tidak membuang sampah sembarangan.

Taman bermain dan taman di sekitar air terjun

Kawasan Air Terjun Dlundung saat ini belum memiliki fasilitas keluar. Namun, pengunjung dapat membuat permainan keluar sendirian di daerah ini. Manajer memberikan kebebasan untuk menciptakan lapangan bermain keluar. Biasanya acara sekolah atau kampus menggunakan area ini untuk acara keluar.

Juga, jalan menuju air terjun ini dikelola dengan baik. Pengunjung akan melewati berbagai taman yang indah dan bertema. Seperti jembatan bambu, bale-bola, taman bunga.

Baca: 5 Tempat Wisata Menarik di Mojokerto

Lokasi Air Terjun Dlundung

Obyek wisata air terjun ini terletak di Dusun Ketapang, Desa Kemloko, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto. Jaraknya kurang lebih 38 kilometer dari pusat Kota Mojokerto. Kawasan wisata ini dapat diakses dalam 1h30 melalui jalan darat.

Source: travelspromo.com