Tiket dan Aktivitas Curug Layung

Tiket Masuk Curug Layung: Rp 10.000 – Rp 20.000

Kawasan di kaki Gunung Tangkuban Perahu merupakan rumah bagi berbagai destinasi wisata yang beragam. Pemandian Air Panas Ciater, Orchid Forest Cikole Orchid Gardens, Air Terjun Alami di Air Terjun Layung adalah beberapa dari mereka.

Curug Layung, bagian dari kawasan Cisarua Bandung, merupakan air terjun alami yang memiliki hutan pinus dan bumi perkemahan. Meski tidak memiliki ketinggian yang fantastis, air terjun ini memiliki pesona tersendiri. Air jernih mengalir di atas tanah bertingkat dan dikelilingi oleh kawasan hutan yang indah, memberikan ketenangan jauh dari hiruk pikuk kota.

Tiket Masuk Air Terjun Layung

Curug Layung termasuk dalam wisata alam yang bisa dinikmati dengan harga terjangkau. Biaya masuk ke perkemahan ini tidak terlalu mahal mengingat fasilitas lengkap yang ditawarkan.

Baca: Tiket Masuk CURUG BUGBRUG Bandung dan Berbagai Pesonanya

Jam operasional

Pengunjung bisa datang ke objek wisata ini setiap hari. Air terjun ini buka 24 jam sehari dan mudah diakses. Biasanya Curug Layung ramai di akhir pekan atau hari libur nasional.

Air Terjun Layung

Di samping air terjun, Curug Layung juga memiliki fasilitas camping – Foto: Google Maps/Aisyah El Sayed

Baca: Tiket Masuk Lembang Farm dan 5 Wahana Unggulan

Curug Layung adalah air terjun yang terletak di kaki Gunung Tangkuban Perahu, Kabupaten Bandung Barat. Air terjun ini berada di balik hutan pinus di ketinggian 1.400 meter di atas permukaan laut. Luas kawasan wisata mencapai 10 hektar dan berada di bawah naungan Perhutani KPH Bandung Utara.

Karakteristik air terjunnya tidak setinggi air terjun pada umumnya. Namun, Curug Layung memiliki keistimewaan karena memiliki tiga tingkat air terjun. Selain keindahan panorama alamnya, Curug Layung juga memiliki camping ground yang luas dengan pemandangan Gunung Tangkuban Perahu yang indah.

Baca: 15 Tempat Wisata di Lembang yang Sayang untuk Dilewatkan

Trek di kawasan Curug

Mendaki melalui hutan pinus – Foto: Google Maps/Adolf Hitler

Ada dua jalur yang bisa ditempuh untuk mencapai kawasan wisata Curug Layung. Pertama, melalui gerbang utara. Jalannya lebih mudah dan bisa dijangkau dengan kendaraan roda empat. Dari gerbang masuk, pengunjung berjalan sedikit dan langsung tiba di perkemahan di tengah hutan pinus.

Hamparan hijau perkebunan teh – Foto: Google Maps/Ridwan Hamjah

Cara kedua adalah mendaki dari gerbang bawah. Jalan dari gerbang ini akan membawa pengunjung ke dalam hutan dan melewati beberapa air terjun yang termasuk dalam Curug Tilu.

Baca: Caringin Tilu Keindahan Pesona Perbukitan Hijau

Karena waktu perjalanan dan tingkat rintangan yang cukup menantang, jalur ini lebih cocok untuk non-amatir. Meski cukup untuk melatih otot kaki, pengunjung akan dimanjakan dengan pemandangan hamparan perkebunan teh hijau.

Panorama air terjun

Curug Layung dilihat dari atas – Foto: Google Maps/Jep Kotor Channel

Dari gerbang masuk, pengunjung harus berjalan kaki sekitar 500 meter hingga 1 kilometer untuk mencapai lokasi air terjun. Perjalanan singkat akan terasa menyenangkan saat melewati hutan pinus yang menawan.

Jalan setapak juga dihiasi dengan berbagai spot foto dan terowongan yang terbuat dari ranting pohon yang belum dipoles. Selain menciptakan kesan natural, terowongan ini juga indah untuk difoto.

Pemandangan di sekitar air terjun – Foto: Google Maps/Zaki Ahmad

Baca: Tiket Masuk CURUG CIMAHI Bandung dan Pesona Kecantikan

Mendekati lokasi, pengunjung mungkin tidak akan mendengar suara gemericik air khas air terjun. Hal ini dikarenakan Curug Layung tidak mengalir dari tempat yang terlalu tinggi. Namun, air tawar mengalir di atas tanah dengan tiga tingkat teras.

Setiap tingkat memiliki sungai atau leuwi dengan ukuran yang berbeda, tetapi kedalamannya tidak banyak. Tingkat pertama adalah air terjun utama dengan danau berukuran sedang.

Dipisahkan oleh jembatan bambu dan batu, di tingkat kedua terdapat air terjun kecil dengan danau memanjang yang tak kalah jernihnya. Sedangkan tingkat ketiga adalah air terjun tertinggi dan terluas dengan beberapa aliran air yang deras.

Air terjun di tingkat ketiga yang terlihat seperti Niagara – Foto: Google Maps/Aisyah El Sayed

Baca: Tiket Masuk DUSUN BAMBU Lembang dan 8 Kegiatan Pilihan

Air terjun ketiga ini dikenal sebagai “Little Niagara” karena menyerupai air terjun di Amerika Serikat. Di bawahnya mengalir sungai dangkal dengan sedikit bebatuan. Meski jauh dari air terjun utama, area bermain airnya yang luas juga memiliki peminat tersendiri di kalangan wisatawan.

hutan pinus

Area camping diantara deretan pohon pinus – Foto: Google Maps/Sikasep Tea

Baca: Tur Astronomi Spektakuler Observatorium BOSSCHA di Bandung

Selain terkenal dengan keunikan air terjunnya, Curug Layung juga menjadi tempat berkemah. Lokasinya berada di tengah hutan pinus yang menjadi salah satu jalur pendakian yang dilalui untuk menuju air terjun.

Areanya luas dan memiliki view langsung ke Gunung Tangkuban Perahu. Pepohonan yang cukup rapat bisa dijadikan tempat gantung tempat tidur gantung sebagai tempat relaksasi.

Spot foto unik dengan pemandangan indah – Foto: Google Maps/adithelionheart adi

Baca: Pintu Masuk dan Wahana Begonia Gardens

Di tepi hutan, tepatnya di sisi tebing dan jurang, berbagai jembatan panorama didirikan. Teras ini terbuat dari kayu dan ranting pohon.

Mereka datang dalam berbagai bentuk, dari balkon sederhana hingga kursi dan perahu terapung. Panorama di sekitarnya sangat memukau, tak ketinggalan untuk diabadikan dengan kamera.

Tempat foto ekologi

Spot foto dari sampah botol – Foto: Google Maps/Sisi Harliansi

Baca: Tiket Masuk Dago Dream Park & ​​4 Wahana Terbaik

Curug Layung juga punya angle foto unik lainnya. Sudutnya terbuat dari botol-botol sampah yang bertebaran di sekitar kawasan wisata. Dengan kejelian dan kreativitas, terciptalah spot foto warna-warni yang menarik.

Selain indah, keberadaan tempat ini juga menjadi pengingat bagi pengunjung untuk menjaga kebersihan bersama dengan tidak membuang sampah sembarangan.

Fasilitas Air Terjun Layung

Curug Layung dilengkapi dengan fasilitas yang memadai yaitu area parkir, camping ground, toilet dan kamar mandi, mushola dan warung. Jalur pendakian menuju hutan pinus dan air terjun tertata dengan baik sehingga nyaman untuk dilalui.

Lokasi Air Terjun Layung

Curug Layung terletak di Desa Kertawangi, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat. Minimnya transportasi umum yang melewati lokasi air terjun menjadikannya sebagai objek wisata. Paling baik diakses menggunakan kendaraan roda empat atau dua pribadi. Kawasan wisata ini tidak terlalu jauh dari keramaian Lembang dan bisa ditempuh dari Cimahi.

Source: travelspromo.com