Tidak ada ATM BCA di Pangandaran, sehingga wisatawan kesulitan mendapatkan uang tunai
Pangandaran News (harapanrakyat.com), – Tidak adanya ATM BCA di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, membuat wisatawan kesulitan mendapatkan uang tunai.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Pangandaran Watch Guntari mengatakan, dulu ada ATM BCA di Pangandaran.
“Tapi sekarang sudah ditutup, saya tidak tahu kenapa. Saya juga berharap akan ada ATM BCA. Saya pernah berdiskusi dengan seorang bankir kenapa BCA tidak ada di Pangandaran. Mungkin tidak menguntungkan,” katanya, Selasa (8/2/2022).
Menurut Watch, mungkin juga bagi bank untuk percaya bahwa setiap orang tidak menggunakan uang tunai menggunakan mobile banking, jarang uang tunai.
Karena saat ini rata-rata menggunakan cashless, termasuk membayar untuk pemesanan hotel, pesanan makanan dan lain-lain.
Watch juga mengatakan para pemangku kepentingan bisnis di Pangandaran harus memanfaatkan peluang ini dengan menyiapkan pembayaran nontunai.
Baca juga: Bayar pajak tepat waktu, 5 hotel dan restoran di Pangandaran dapat penghargaan
Karena banyak turis yang tidak membawa uang tunai karena tidak populer. Selain itu, banyak risiko yang hilang atau sebaliknya.
“Saat itu kami juga mulai menyiapkan tiket cashless untuk fasilitas wisata. Hotel yang memesan makanan sudah mulai menggunakan pemesanan cashless. Peluang ini harus dimanfaatkan oleh para pelaku industri pariwisata. Karena kawasan wisata lain sudah cashless, semua orang mengikuti kecanggihan teknologinya,” kata Watch.
Sementara itu, Sekretaris PHRI Pangandaran Dadang Gunawan mengatakan pihaknya telah mengajukan permohonan ATM BCA dan kantor perwakilan di Pangandaran. Tapi mungkin kurangnya pelanggan adalah alasannya.
“Sudah lama kami mengusulkan keberadaan ATM BCA di Pangandaran sebelum Corona. Tapi saya tidak tahu alasan mengapa itu ada sebelumnya, jadi tidak ada lagi,” katanya.
Ia juga berharap perbankan menyediakan ATM di kawasan wisata untuk mempromosikan pariwisata Pangandaran.
“Saya berharap wisatawan yang berlibur ke Pangandaran tidak lagi kesulitan mencari ATM. Karena tidak semua orang menggunakan cashless di sini,” pungkas Dadang. (Madlani/R3/HR-Online/Editor-Eva)
Source: www.harapanrakyat.com
