Tharisa Putri Shafa, mahasiswi UM Bandung yang sukses membangun bisnis digital kreatif - WisataHits
Jawa Timur

Tharisa Putri Shafa, mahasiswi UM Bandung yang sukses membangun bisnis digital kreatif

TIMESINDONESIA, BANDUNG – Pernah kuliah di Universitas Muhammadiyah Bandung (UM Bandung), Tharia Putri Shafa menemukan cara untuk memulai bisnisnya. Salah satu perusahaan bernama Serasa Studio didirikan sebagai wadah untuk memperdalam ilmu komunikasi yang diperoleh di kampus Universitas Muhammadiyah Bandung.

Berkat ketekunan dan kegigihannya, penghargaan dan prestasi bisa diraih. Total ada 9 prestasi yang diraih. Juara 1 Content Creator Umma Indonesia, Juara 1 Film Kemendiknas, Juara 1 Film Rumah Sakit Se-Jawa Barat, Juara 1 Festival Film DPRD Jawa Barat, Juara 1 Lomba Vlog JD.ID, Juara 2 Branding UMKM Indonesia Telkom Universitas, Juara 3 Film Pendek Kementerian Pemuda dan Olahraga, Juara 3 Film Universitas Terbuka, Pemenang Video Kampanye Kementerian Pertanian.

Universitas-Muhammadiyah-Bandung-2.jpg

Bagi sebagian besar mahasiswa, pencarian kerja atau berwirausaha biasanya dilakukan setelah lulus kuliah. Pola seperti ini menjadi “normal” dan lumrah.
Nah, Aca sapaan akrabnya lebih memilih memasuki dunia kerja atau bisnis sambil kuliah seperti sekarang ini.

Hal ini, katanya, lebih merupakan tantangan dalam mengatur waktu, tugas kuliah dan bisnis, serta mengimplementasikan ilmu yang didapatnya di bangku kuliah.

Dengan kondisi seperti itu, Aca bisa belajar dari pengalaman yang didapat jika sesuai dengan teori yang diterimanya di bangku kuliah. Bisa berdasarkan temuan ilmu komunikasi, namun dalam praktiknya terkadang harus berimprovisasi. Hal ini menjadi nilai tambah baginya, karena dengan menyelesaikan masalah di lapangan ia bisa berkonsultasi dengan bebas dan tanpa hambatan dengan dosen-dosen di kampusnya.

Dalam kondisi seperti itu, jelas tidak terpikirkan bahwa ternyata dia bisa membaginya untuk sekolah dan bisnis. “Saya telah melihat banyak hal positif. Misalnya saya bisa berkomunikasi dengan orang yang berbeda pendidikan, pemikiran dan lingkungan, apa yang dikenal dalam ilmu komunikasi harus bisa menyesuaikan dengan kebutuhan kondisi,” jelasnya.

Universitas-Muhammadiyah-Bandung-3.jpg

Hal ini menjadikan Tharisa Putri Shafa sebagai “negara” untuk terus berlatih, bukan hanya teori, di masa pandemi 2019-2021. Sungguh menyenangkan ketika para dosen selalu terbuka untuk menjadi “mitra” untuk mendiskusikan hal-hal yang tidak mereka ketahui.

Kondisi persaingan yang ketat dapat menjadi tantangan bagi siswa saat ini. Anda tetap ingin keluar dari zona nyaman agar siap dengan kondisi lapangan. Dan semangat kemandirian, atau semangat pekerja yang baik, harus dicapai melalui banyak pembelajaran dan pelatihan. “Kalau menunggu saja, saya khawatir banyak peluang yang terlewatkan,” imbuhnya.

Prinsip Aca, mahasiswa Universitas Muhammadiyah Bandung (UM Bandung), dalam mempertahankan eksistensi prestasi di kampus maupun di tempat kerjanya adalah mau belajar keluar dari zona nyamannya dan selalu berpikir positif dalam segala kondisi.

**)

Dapatkan update informasi harian terpilih dari TIMES Indonesia dengan bergabung di Grup Telegram TI Update. Suka, klik tautan ini dan bergabung. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi Telegram di ponsel Anda.

Source: www.timesindonesia.co.id

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button