Tes Kereta Cepat, Bandung Selatan akan menjadi hub teknologi transportasi - WisataHits
Jawa Barat

Tes Kereta Cepat, Bandung Selatan akan menjadi hub teknologi transportasi

BANDING – Media sosial ramai diperbincangkan soal uji coba kereta cepat Jakarta-Bandung pada 6 November 2022.

Kebocoran road test disampaikan oleh saluran WPS, yang menyebutkan dalam video bahwa road test sepenuhnya listrik.

“Hari ini, 6 November 2022, KRL KA Jakarta – Bandung akan diuji secara dinamis untuk pertama kalinya. Perjalanan dari stasiun ke depo kereta peluru,” tulis WPS Channel, Senin (7/10/2022).

Video tersebut menjelaskan bahwa pengujian dilakukan di stasiun Tegalluar menuju depo. Saluran WPS juga menyatakan bahwa pengujian itu sendiri dilakukan secara elektrik.

“Ini adalah momen bersejarah bagi perkeretaapian Indonesia, bagi transportasi Indonesia. Kali ini kita akan melihat perjalanan KA EMU, multi unit elektrik dari Stasiun Tegalluar menuju depo yang sudah full elektrik. Jadi dia tidak didesak lagi dan itu momen pertama,” jelasnya.

Sejauh ini, perencanaan soft opening dilakukan pada akhir tahun 2022. Sementara itu, perkembangan lalu lintas prakiraan menarik karena fokus pada wilayah Bandung Selatan.

Senada dengan itu, dalam dialog dengan media PRFM NEWS disampaikan bahwa kawasan Bandung Selatan akan menjadi hub teknologi transportasi di Jawa Barat.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Sekretaris Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Jawa Barat (Bappeda Jabar) Lufiandi saat menjadi narasumber talkshow “Sore Talk” Radio PRFM pada Rabu 26 Oktober 2022.

Dalam penelitian transportasi, hub adalah persimpangan atau pusat transportasi, dimana hub adalah tempat pertukaran penumpang atau kendaraan barang (transportasi).

“Wilayah Bandung Selatan menjadi hub berbagai moda transportasi di Jawa Barat,” ujarnya.

Sekretaris Bappeda Jabar Lufiandi (tengah) sebagai kontak talkshow Radio PRFM “Speak Afternoon” pada Rabu, 26 Oktober 2022. (PRFM Doc)Sekretaris Bappeda Jabar Lufiandi (tengah) menjadi narasumber pada acara talk show Radio PRFM “Afternoon Talk” pada Rabu, 26 Oktober 2022. (PRFM Dok) (PRFM Dok)

Kedua, Jalan Lingkar Selatan juga direncanakan untuk wilayah Bandung Raya. Ketiga, juga akan ada Light Rail Transit (LRT) Bandung Raya dan salah satunya di Bandung Selatan.

“Ketiga proyek ini merupakan bagian dari rencana pembangunan infrastruktur Jabar,” kata Lufiandi.

Menurut Lufiandi, rencana pengembangan teknologi transportasi ini didasari oleh potensi wisata alam yang masih sangat bagus di kawasan Bandung Selatan. Oleh karena itu, Pemprov Jabar juga fokus pada pengembangan teknologi transportasi di wilayah Bandung Selatan.

“Sumber daya alam di Bandung Selatan mendukung pariwisata dan pertanian,” kata Lufiandi.

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button