Tes Covid-19 untuk siswa guru di Sleman, ditemukan 23 kasus positif

Harianjogja.com, SLEMAN— Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman (Dinkes) mengidentifikasi 23 kasus positif saat melakukan tes Covid-19 di kalangan siswa dan guru. Dari 23 kasus tersebut, beberapa di antaranya ringan dan tanpa gejala.

“23 siswa dan guru positif,” kata Kepala Bidang Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Sleman, Khamidah Yuliati. Jogja setiap hariJumat (26/8/2022).

BACA JUGA: Di Wisuda Sultan HB X, Siswa SMK Bopkri 1 Jogja Punya Bisnis Dengan Pendapatan Miliar Bulanan

Yuli menjelaskan, siswa dan guru yang dinyatakan positif mengatakan telah melakukan isolasi mandiri selama 10 hari Aliran standar (SUP). Sejauh ini, menurut dia, belum ada rencana untuk melakukan tes Covid 19 secara reguler bagi siswa dan guru di Sleman.

“Belum ada percakapan [tes secara berkala] karena tidak ada arahan dari pusat,” katanya.

Meski ditemukan 23 kasus, ia mengatakan hal itu tidak signifikan karena kasusnya tersebar di beberapa sekolah. “Bukan [tinggi] karena tidak menyebar secara klaster,” katanya.

Sementara itu, Sekretaris Dinas Pendidikan (Disdik) Sleman Sri Adi Marsanto mengatakan kebijakan tes Covid-19 ada di dinas kesehatan. Namun, Disdik selalu siap menyediakan peserta sesuai permintaan.

“Kami hanya menyediakan peserta yang diuji. Mereka akan selalu siap,” kata Sri.

Sebelumnya, Dinas Kesehatan Sleman melakukan tes Covid-19 bagi siswa dan guru mulai 8 Agustus 2022 hingga 18 Agustus 2022. Tes Covid-19 berlangsung pada 8 Agustus 2022 dengan peserta 205 siswa dan 41 guru.

BACA JUGA: Skuter Listrik Dilarang di Malioboro, Usul Kerjasama dengan Desa Wisata

Pada 08/09/2022 dengan 215 siswa dan 44 guru, 08/10/2022 dengan 244 siswa dan 46 guru, 11/8/2022 dengan 299 siswa dan 56 guru, 15/8/2022 dengan 399 siswa dan 61 guru.

Juga 16 Agustus 2022 dengan peserta 234 siswa dan 29 guru dan hari terakhir pada 18 Agustus 2022 dengan peserta 231 siswa dan 29 guru.

Source: jogjapolitan.harianjogja.com