Tempat Wisata Religi Masjid Raya Sheikh Zayed Solo Belum Terbuka untuk Umum, Kemenag Buka Suara - WisataHits
Jawa Tengah

Tempat Wisata Religi Masjid Raya Sheikh Zayed Solo Belum Terbuka untuk Umum, Kemenag Buka Suara

Tempat Wisata Religi Masjid Raya Sheikh Zayed Solo Belum Terbuka untuk Umum, Kemenag Buka Suara

TRIBUN-VIDEO.COM – Hadir sebagai destinasi wisata religi baru di kota Solo, Masjid Raya Sheikh Zayed telah menimbulkan kehebohan di kalangan wisatawan.

Baik wisatawan dari Solo maupun dari luar kota Solo.

Sayangnya, Masjid Agung Sheikh Zayed masih belum dibuka untuk umum, meski sudah diresmikan pada 14 November 2022.

Dalam konteks itu, Kepala Kementerian Agama Kota Solo (Kemenag), Hidayat Maskur menjelaskan alasannya.

Menurut Hidayat Maskur, Masjid Agung Sheikh Zayed masih perlu pembenahan.

Di bawahnya terekam kondisi kotor masjid, hingga bekas-bekas kebocoran.

“Memang masih ada catatan. Ada beberapa record yang kotor, yang tidak sesuai dihimbau untuk diperbaiki terlebih dahulu. Ada juga yang bocor, semua tercatat,” terang Hidayat Maskur.

Namun, Hidayat Maskur mengatakan hingga saat ini Kementerian Agama masih berupaya agar masjid tersebut bisa dibuka untuk umum secepatnya.

Setidaknya sebelum Ramadhan.

Baca: Masjid Raya Sheikh Zayed Kota Solo Belum Dibuka Untuk Umum, Kemenag: Masih Ditunggu Perbaikan

Pasalnya, Masjid Sheikh Zayed bisa diserahkan pengelolaannya jika kondisi bangunannya sesuai dengan keinginan pemerintah Uni Emirat Arab (UEA).

“Uni Emirat Arab tidak mau terima. Ya masih kita diskusikan, Insya Allah nanti Ramadhan harus segera dimanfaatkan, intinya Ramadhan kita paksakan,” ujar Hidayat Maskur.

Waskita sebagai pembina harus menyelesaikan pekerjaan sebelum serah terima.

“Belum diserahterimakan. Masih di tangan Waskita, belum diserahterimakan,” jelas Hidayat Maskur.

Untuk diajukan ke Kementerian Agama sendiri, harus disetujui terlebih dahulu oleh pemerintah UEA.

“Waskita harus menyerahkan urutannya ke Uni Emirat Arab. Setelah diserahkan ke Uni Emirat Arab, akan diserahkan ke Kementerian Agama,” kata Hidayat Maskur.

Karena itu, Kementerian Agama belum bisa memberikan kepastian jam buka masjid.

“Sebenarnya pelantikan sudah dilakukan, tapi Waskita tidak menyerahkannya. Kalau ditanya kapan, saya tidak bisa menjawabnya,” jelasnya.

Baca: Hujan Deras 3 Jam, Ornamen Simbol Bulan Rusak di Atas Kubah Masjid Agung Sheikh Zayed

Sementara itu, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka juga menyampaikan keinginannya untuk segera membuka Masjid Raya Sheikh Zayed untuk umum.

Hal itu ia jelaskan saat pembukaan Solo Safari, Jumat (27/1/2023).

“Terserah Kemendikbud. Oma masuk buka hari ini tanpa hari jum’at,” ucapnya.

Sebelumnya, pembangunan Masjid Sheikh Zayed merupakan simbol persahabatan antara Indonesia dan Uni Emirat Arab (UEA).

Bangunan masjid yang megah juga sengaja didesain menyerupai masjid di Abu Dhabi, UEA.

Masjid Agung Sheikh Zayed memiliki luas 3,6 hektar dan memiliki bangunan yang mampu menampung hingga 10.000 orang.

Namun, jika hanya bangunan utama diperkirakan hanya mampu menampung 4000 orang.

Masjid Agung Sheikh Zayed tidak hanya tempat ibadah, tetapi juga memiliki kamar kecil dan fasilitas lengkap lainnya.

Diantaranya adalah perpustakaan seluas 20 meter persegi, ruang lorong VIP, ruang administrasi, taman, dan kamar mandi.

(Tribun-Video.com/TribunSolo.com)

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Alasan Masjid Agung Sheikh Zayed Belum Dibuka, Kemenag Solo Sebut Perbaikan Atap Masih Kedepan

Penerbit : Tri Hantoro
Reporter: Ariska Nur Choirina
Produksi video: Ignatius Agustha Kurniawan
Sumber: TribunSolo.com

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button