Tempat Wisata Cikao Park Elegan dan Berkelas Harganya Terjangkau Semua Kalangan, Dulu Galian Tambang Yang Ditutup Dedi Mulyadi – Pojoksatu.id - WisataHits
Jawa Barat

Tempat Wisata Cikao Park Elegan dan Berkelas Harganya Terjangkau Semua Kalangan, Dulu Galian Tambang Yang Ditutup Dedi Mulyadi – Pojoksatu.id

Tempat Wisata Cikao Park Elegan dan Berkelas Harganya Terjangkau Semua Kalangan, Dulu Galian Tambang Yang Ditutup Dedi Mulyadi – Pojoksatu.id

POJOKSATU.id, PURWAKARTA – Siapa sangka tempat wisata area ini dulunya merupakan galian tambang pasir (galian C), atas campur tangan dingin Dedi Mulyadi galian yang pernah ditutup saat dirinya tampil Bupati tersebut kini berubah menjadi area wisata yang berkelas.

Keindahan dan segala keunikan di kawasan tersebut bisa dinikmati saat malam hari, selain untuk tempat rekreasi keluarga tempat itu juga cocok buat nongkrong para anak muda.

Kemudian untuk siang harinya, pengunjung juga bisa menuju ke area kolam renang tidak jauh dari area bangunan utama yang memukau setiap mata yang memandang saat malam hari.

Kang Dedi Mulyadi sejak lama dikenal sebagai tokoh Jawa Barat yang konsen terhadap lingkungan. Berbagai kebijakan pernah ia buat saat melakukan perjalanan sebagai pemimpin di Purwakarta untuk melindungi alam.

Kebijakan yang ia buat pun kini dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Purwakarta yang dulu dikenal sebagai kota pensiun dan banyak mengeksploitasi alam, kini berubah menjadi daerah wisata dan industri yang menarik banyak perhatian.

Salah satunya adalah kawasan wisata dan industri Taman Cikao di Jalan Raya Sukatani, Kabupaten Purwakarta. Sebelum berkembang seperti saat ini, dulu kawasan tersebut adalah lokasi penambangan pasir.

“Saya dari dulu orang yang berkomitmen tidak boleh merusak alam. Sejujurnya, asal muasal tempat ini adalah tempat penambangan pasir yang saya tutup,” ucap Kang Dedi Mulyadi saat Berkunjung ke Cikao Park kemarin.

Baca Juga : Driver Ojol Disabilitas Dinikahkan Dedi Mulyadi, Lautan Manusia Ikut Mengiringinya

Bukan hal yang mudah untuk menutup kawasan tambang tersebut. Bahkan pemilik tambang merasa binung jika penutupan banyak karyawan yang tidak memiliki pekerjaan.

“Saya bilang usaha lain yang lebih prospek dan visioner tanpa perlu dieksploitasi alam. Ternyata ditemukan potensi untuk membuat kawasan industri dan kawasan wisata Cikao Park ini,” ujar Kang Dedi.

Hal tersebut pun dibenarkan oleh ahin selaku pemilik kawasan taman cikao. Menurutnya saat ini usahanya bisa berkembang dan dapat menampung banyak karyawan baru.

“Sekarang ini di kawasan industri sudah ada 11 perusahaan yang produksi dan karyawannya sudah ribuan,” ucap Ahin.

Baca Juga : Bila Ketiga Wanita Ini Dirias dan Pakai Busana Yang Sama, Dedi Mulyadi Bakal Salah Pilih Tidak Ya?

Kang Dedi pun mengapresiasi Ahin yang hingga kini konsisten mengembangkan upaya tersebut. Terlebih Ahin kini bisa memaksimalkan potensi alam tanpa harus merusaknya.

“Sekarang wisata berkembang, alam tidak rusak. Angin sepoy-sepoy, lahir nuansa yang sangat romantis. Ternyata hidup tanpa merusak melahirkan keabadian,” ujar Kang Dedi Mulyadi.

Cikao Park sendiri berada tidak jauh dari Gerbang Tol Jatiluhur, Kabupaten Purwakarta atau sekitar 2-3KM arah Sukatani. Selain menjadi kawasan industri, tempat ini pun setiap hari dikunjungi ribuan masyarakat karena dikenal sebagai kawasan wisata.

Di tempat ini terdapat kawasan wisata seperti taman rekreasi air, satwa liar, hingga bangunan kafe berbentuk istana bernama Kafe Castle yang bisa dikunjungi oleh berbagai kalangan karena harganya cukup terjangkau. (Ade Winanto/pojoksatu)

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button