Telkomsel menyelenggarakan lokakarya bisnis untuk mewujudkan kesetaraan keterampilan digital bagi pelaku UMKM penyandang disabilitas - WisataHits
Jawa Tengah

Telkomsel menyelenggarakan lokakarya bisnis untuk mewujudkan kesetaraan keterampilan digital bagi pelaku UMKM penyandang disabilitas

Liputan6.com, Jakarta – Menyambut penyelenggaraan XI ASEAN Para Games 2022 di Solo, Jawa Tengah, Telkomsel sebagai Official Mobile Partner turut mewujudkan semangat “Striving for Equality” melalui salah satu program tanggung jawab sosialnya, Digital Creative Entrepreneurs (DCE).

Program DCE diselenggarakan pada Sabtu (30/7).

Workshop DCE bagi pengusaha disabilitas merupakan bagian dari komitmen Telkomsel sebagai digital ekosistem enabler dalam menegakkan kesetaraan keterampilan digital dan kompetensi pelaku UMKM di Indonesia.Jakarta, 30 Juli 2022 – Memperkuat peran sebagai official mobile partner XI ASEAN Para Games 2022 di Solo – Java Center Telkomsel juga mengusung semangat “Striving for Equality” melalui implementasi salah satu program tanggung jawab sosialnya, Digital Creative Entrepreneurs (DCE).

Program DCE menyelenggarakan workshop “Strategi Menjadi UMKM kreatif di era digital” bagi komunitas penyandang disabilitas yang merupakan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di Kota Solo dan sekitarnya.

Workshop DCE untuk komunitas wirausaha difabel merupakan bagian dari komitmen Telkomsel sebagai digital ekosistem enabler untuk mewujudkan semangat #CitajadiNyata melalui pemerataan keterampilan digital dan kompetensi pelaku UMKM secara inklusif di Indonesia.

Mohamad Ramzy, Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko Telkomsel, menyatakan sebagai digital ekosistem enabler, Telkomsel membuka mobilitas ke atas seluas-luasnya bagi pemangku kepentingan UMKM di seluruh Indonesia untuk mengembangkan dan menjalankan bisnis digital, termasuk pengusaha dan pemangku kepentingan UMKM penyandang disabilitas.

Untuk mencapai Sustainable Development Goals (SDGs) 2030 dan Indonesia Emas 2045, tidak ada yang mau ketinggalan. Terinspirasi dari semangat kesetaraan pada momen internasional ASEAN Para Games 2022, melalui program DCE kami juga ingin menunjukkan bahwa setiap orang memiliki kesempatan yang sama untuk bekerja dan kesempatan untuk maju di dunia digital, termasuk penyandang disabilitas memiliki cita-cita untuk menjadi Pelaku UMKM menjadi, dan memiliki kemampuan untuk lebih sukses.

Sebagai bagian dari rangkaian pengembangan keterampilan UMKM oleh Telkomsel, program DCE menyelenggarakan workshop pada Sabtu (30/7) di Ballroom ASTON Hotel Solo bertajuk “Strategi Menjadi UMKM kreatif di era digital”. Pada workshop tersebut, 50 peserta dari kalangan pengusaha difabel mendapatkan materi tentang pengembangan bisnis digital berbasis branding dan pemasaran dari Creativepreneur Wahyu Liz Adaideaja, tentang konten dan tren visual kreatif dari Business Owner Invector Dian Bayu, dan tentang penggunaan dan strategi platform digital dari SME Regional Manager Jawa Bali Telkomsel Estining Putut P.

Digital Creative Entrepreneurs (DCE) merupakan program Corporate Social Responsibility (CSR) unggulan Telkomsel yang memberikan solusi dan platform inkubasi bagi para pengusaha, khususnya UMKM kreatif Indonesia. Melalui rangkaian kegiatan seperti Entrepreneurship Class, Talent Sourcing Initiative, Workshop, Mentoring hingga Virtual Festival, Digital Business Entrepreneur dapat mengoptimalkan potensi bisnisnya dengan aset dan ekosistem infrastruktur Telkomsel, mulai dari memanfaatkan jaringan terkemuka hingga akses ke Jutaan pelanggan ke produk dan infrastruktur layanan digital Telkomsel untuk segmen pengusaha/UMKM seperti 99% Usahaku, Kuncie dan MyAds.

Hingga tahun 2021, program DCE telah menarik lebih dari 900 pelaku UMKM yang terdaftar, dikurasi menjadi 150 peserta dan terbagi dalam 4 kategori: Food & Beverage, Crafts, Clothing dan Micro-Business. Untuk informasi lebih lanjut tentang program DCE Telkomsel, silakan kunjungi tautan dce.co.id.

“Program DCE ini merupakan bentuk pemenuhan komitmen Telkomsel untuk mengembangkan keterampilan dan kompetensi talenta digital. Sejalan dengan semangat ‘Striving for Equality’, kami berharap workshop DCE dapat memperluas peran Telkomsel sebagai Official Mobile Partner XI ASEAN Para Games 2022 membuka peluang untuk menyatukan semangat dengan menjunjung tinggi kesetaraan, berbagi inspirasi dan menjadikan #CitajadiNyata terjadi,” pungkas Ramzy.

Sebagai Official Mobile Partner XI ASEAN Para Games 2022, Telkomsel telah memastikan kesiapan akses konektivitas yang handal dan terdepan untuk mendukung aktivitas digital pengunjung dari dalam dan luar negeri untuk mengabadikan keseruan momen XI ASEAN Para Games 2022 Solo.

Telkomsel telah meningkatkan kapasitas dan mengoptimalkan kualitas infrastruktur jaringan broadband terkemuka untuk mendukung konektivitas digital di 14 arena XI ASEAN Para Games 2022 dan venue pendukungnya, seperti: B. Akomodasi atlet dan panitia, media center, tempat wisata dan bandara. Telkomsel juga menawarkan kemudahan komunikasi digital dan pengalaman aktivitas berkualitas tinggi dengan jaringan terbaik. Melalui Official Committee of XI ASEAN Para Games 2022 (INASPOC), Telkomsel memberikan 2.500 Telkomsel Prabayar Tourist Card untuk mendukung kelancaran komunikasi para atlet, panitia, jurnalis, dan relawan XI ASEAN Para Games 2022 yang berasal dari berbagai negara ASEAN layanan digital Telkomsel sebagai Official Mobile Partner di XI ASEAN Para Games 2022 dapat diakses di tsel.me/aseanparagames.

Kota Bandung memiliki kafe yang mendukung barista penyandang disabilitas sensorik. Kafe ini bernama Cafe More Wyata Guna dan terletak di Jalan Pajajaran, Kota Bandung. Barista dan pelayan kopi di Cafe More Wyata Guna…

Source: www.liputan6.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button