Taman Wisata Air Terjun Kaliurip, Update Kondisi Terbaru Wisata Purworejo

Taman Wisata Air Terjun Kaliurip merupakan tempat wisata yang populer dan hits di Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah pada masanya.

Pertama-tama, Taman Wisata Air Terjun Kaliurip menawarkan berbagai konten wisata yang bagus dan nyaman. Namun seiring berjalannya waktu, air terjun Kaliurip menjadi satu-satunya konten wisata yang bertahan.

Meski demikian, masih ada kunjungan wisatawan ke Curug Kaliurip hingga saat ini. Air terjun tersebut ternyata memiliki pesona tersendiri.

Landmark Taman Wisata Air Terjun Kaliurip. Google Maps. Sumber: Khoirunnisa Istiqomah

Bahkan diprediksi Taman Wisata Air Terjun Kaliurip akan menjadi ikon baru Kabupaten Purworejo. Hanya saja banyak fasilitas yang tidak dikelola dengan baik saat pandemi dimulai.

Tentu, minimnya kunjungan wisatawan di masa pandemi menjadi alasan kuat, seperti berimbas pada beban biaya perawatan.

Oleh karena itu, kali ini kita akan lebih fokus pada pembahasan mengenai air terjun kaliurip. Dan inilah peringkatnya!

Baca juga: Taman Sidandang, Cocok untuk Self Healing di Purworejo

Lokasi Taman Wisata Air Terjun Kaliurip

Lokasi Taman Wisata Air Terjun Kaliurip beralamat Jl. Kemiri Pakis Arum, Krajan 1, Kaliurip, Kecamatan Kemiri, Kabupaten Purworejo, Provinsi Jawa Tengah.

Bagi anda yang ingin datang ke Taman Wisata Curug Kaliurip Purworejo terutama lokasi air terjunnya. Oleh karena itu disarankan untuk menggunakan sepeda motor.

Karena jika menggunakan mobil, pengunjung harus berjalan kaki yang cukup jauh lagi. Atau bisa juga menggunakan jasa ojek lokal.

Gerbang Masuk Taman Wisata Air Terjun Kaliurip. Google Maps. Sumber: endo prastomo

Sangat disarankan agar kunjungan wisatawan ke Curug Kaliurip tetap mempertimbangkan faktor cuaca. Dan jangan lupa untuk mempersiapkan perbekalan terlebih dahulu, karena dikhawatirkan warung-warung disana akan tutup.

Lokasi Taman Wisata Air Terjun Kaliurip berada di atas bukit. Jadi dari sana kita bisa melihat pemandangan rumah penduduk, persawahan dan perbukitan.

Setibanya di tempat parkir sepeda motor, pengunjung harus mendaki di sepanjang jalur yang telah ditentukan.

Jangan khawatir, penunjuk arah masih ada. Trekking pertama melewati beberapa fasilitas wisata Taman Air Terjun Kaliurip, seperti; B.gazebo

Selanjutnya, di bawah (kiri) adalah tempat kolam yang sudah tidak digunakan lagi. Sejujurnya, penulis tidak tahu persis mengapa objek wisata ini bisa ditinggalkan.

Selanjutnya, pengunjung akan berjalan-jalan di sepanjang tebing berbatu. Harap berhati-hati saat berjalan karena jalannya licin di kali dan ada genangan air hingga 4 meter.

Setelah itu, pengunjung sampai di lokasi utama Curug Kaliurip Purworejo. Saat debit air sedang tinggi, pemandangan yang ditawarkan pun semakin indah.

pertama kondisi taman wisata. Google Maps. Sumber: cangkruk yp

lihat juga: bukit sikepel

Tiket masuk air terjun Kaliurip

• Tiket masuk Taman Air Terjun Kaliurip seharga Rp 5.000
• Tapi terkadang tidak ada penjaga kasir

Jam buka Taman Air Terjun Kaliurip

Taman Wisata Air Terjun Kaliurip resmi dibuka mulai pukul 08.00 hingga 16.00 dan beroperasi setiap hari.

Fasilitas di Taman Wisata Air Terjun Kaliurip

Fasilitas wisata di Taman Air Terjun Kaliurip sebenarnya banyak dan beragam. namun saat ini beberapa fasilitas sudah tidak dapat digunakan lagi. Dan berikut fasilitas yang ada di Curug Kaliurip :

jangkauan panahan. Google Maps. Sumber: Taman Wisata Curug Kaliurip Purworejo

• parkir sepeda motor,
• Paviliun,
• Bangunan utama,
• panahan,
• Kolam renang,
• Bisnis,
• Toilet,
• Masjid.

baca juga : tempat wisata di boyolali

objek wisata air terjun kaliurip

Curug Kaliurip Kemiri Purworejo memiliki ketinggian sekitar 30 meter. Air yang mengalir melewati tebing berbatu menawarkan pemandangan putih memanjang yang indah.

Airnya mengalir langsung ke kolam utama yang terbuat dari tosca hijau. Padahal, kolamnya sangat tenang dan menggoda semua orang untuk berenang.

Namun ada papan peringatan yang mengatakan bahwa kolam utama di Curug Kaliurip memiliki kedalaman sekitar 10 meter. Oleh karena itu, pengunjung dilarang keras berenang.

Nikmati saja suasana alamnya! Jangan lupa memakai sepatu yang bagus dan selalu berhati-hati saat berjalan di atas batu.

air terjun Kaliurip. Google Maps. Sumber: Khoirunnisa Istiqomah

Menyimpulkan

Sekali lagi penulis tidak tahu persis kenapa Taman Wisata Air Terjun Kaliurip bisa seperti ini. Namun ada harapan besar agar objek wisata ini bisa bangkit kembali.

Source: www.nativeindonesia.com