Surga gula aren di desa Banjar Banyuwangi berpotensi untuk menjadi tujuan wisata - WisataHits
Jawa Timur

Surga gula aren di desa Banjar Banyuwangi berpotensi untuk menjadi tujuan wisata

SURYA.CO.ID, BANYUWANGI – Ratusan pohon palem berdiri tegak di Desa Banjar, Kecamatan Licin, Kabupaten Banyuwangi.

Empat dusun di desa itu dipenuhi pohon kurma tersebut.

Desa Banjar yang berada di ketinggian sekitar 0,5 kilometer (km) di atas permukaan laut ini memang dikenal sebagai pusat perkebunan aren.

Banyaknya pohon aren yang tumbuh di sana membuat desa ini dikenal sebagai sentra penghasil gula aren terbesar di Banyuwangi.

“Industri gula aren sudah ada sejak lama. Sudah turun temurun,” kata Sunandi, Kepala Desa Banjar, Sabtu (12/3/2022).

Puluhan warga Desa Banjar, jelas Sunandi, merupakan produsen gula aren. Gula aren buatan warga dijual ke beberapa daerah.

“Kalau kebanyakan di Dusun Rembung,” lanjutnya.

Selain Dusun Rembung, Dusun Krajan, Dusun Putuk dan Dusun Salakan adalah dusun lain yang juga menjadi sentra gula aren.

Sunandi memperkirakan jumlah produsen gula aren di Desa Banjar sudah mencapai 50. Rata-rata yang memproduksi gula aren saat ini melanjutkan usaha orang tuanya. Gula aren sebenarnya diproduksi di daerah tersebut secara turun temurun.

Misalnya, Suroso (57) sudah memproduksi gula aren sejak muda. Ia mendapat ilmu merawat pohon enau, memanen nira dan membuat gula asli dari orang tuanya.

Hampir setiap hari, Suroso pergi ke perkebunan aren untuk menyadap nira. Di pagi hari dia memanjat pohon palem untuk membangun atap.

Ia memasang atap menghadap pucuk bunga kurma yang dipotong. Getah, bahan baku gula aren, menetes dari bunga ini.

Sore hari dia memanen atap yang menampung sekitar 3 liter jus.

Jus yang diekstraksi kemudian dikumpulkan dengan jus lain yang telah disadap sebelumnya.

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button