Siswa di Kota Semarang dilarang keras membawa lato-lato ke sekolah - WisataHits
Jawa Tengah

Siswa di Kota Semarang dilarang keras membawa lato-lato ke sekolah

Siswa di Kota Semarang dilarang keras membawa lato-lato ke sekolah

Video viral mahasiswa menggunakan tenda sebagai payung bersama bikin geleng-geleng kepalaMendirikan tenda untuk membantu para siswa yang terkejut oleh hujan menuai banyak pujian atas aksi para siswa tersebut

Penculik Digerebek Polisi Semarang, Ternyata!Pria paruh baya penculik bocah 8 tahun di Semarang itu akhirnya ditangkap Polres Semarang Utara.

Dinas Pendidikan Kota Bandung Larang Siswa Bermain Latto-Latto di Sekolah |Republika OnlinePermainan latto-latto memiliki manfaat positif bagi anak yaitu melatih kemampuan motoriknya. memakan korban. Bocah Kalimantan Barat Menanti Operasi Mata, Pakar Ingat Potensi Bahaya Lato-lato yang Dimakan Korban. Bolehkah berada di istana atau tidak pak? Jika petugas mengizinkan, Pak

Dinas Pendidikan Kota Bandung melarang siswa membawa lato-lato ke sekolahDinas Pendidikan Kota Bandung melarang siswa membawa lato-lato ke sekolah, meski permainan itu dipandang positif. Di sini juga, sudah tidak terdengar lagi, sekolah biasanya ramai

Masjid Agung Baiturrahman memperkaya destinasi wisata religi di kota Semarang | Republik DaringDiselenggarakan pula berbagai kegiatan keagamaan di masjid tersebut.

Tiket akan kembali diberlakukan secara manual di Kota SemarangPolisi lalu lintas (polantas) di Kota Semarang, Jawa Tengah, sangat rawan terhadap denda manual pengendara yang diduga melanggar aturan berkendara. Setoran kurang?

Latto-Latto adalah mainan berupa dua buah bola plastik yang beratnya padat, keras dan permukaannya licin, diikat dengan tali dengan jari manis di tengahnya, dan dimainkan dengan cara dipukul.

BACA JUGA: Modifikasi Minor, Pengendara Motor Ini Susah Menyeberangi Rel Kereta Api Beberapa kasus permainan lato-lato yang tercatat telah melukai sejumlah anak karena terkena mata dan bibir, mendorong beberapa daerah untuk melarang anak sekolah membawa mainan ke sekolah Kepala Dinas Sekolah Dasar (SD) Hidayatullah Dinas Pendidikan Kota Semarang menjelaskan, pihak sekolah telah diminta untuk menerbitkan surat edaran kepada orang tua siswa terkait larangan mendekatkan lato-lato dengan teman-teman menjadi kenangan indah saat tua.” Lato-lato kemudian. Kalau mengenai mata dan kepala, bahaya karena (bahannya) keras. Baca juga: Donny masih belum bisa menjelaskan secara detail motif penculikan tersebut. Di beberapa daerah lato-lato juga ada yang merenggut nyawa. BACA JUGA: 6 meme lucu untuk anak yang menceritakan tugas. Mendadak kesal para orang tua BACA JUGA: Host MAMA 2022 Day 2, Park Bo Gum Tampil Ala Anak Sekolah BACA JUGA: Video Viral Nenek Ditendang Anak Sekolah, Mahfud Md Tembus Baca Juga Seperti unggahan video Twitter dari akun @jawashitpost, Senin (09/01/ 2023). Jadi kami meminta sekolah untuk mengawasi siswanya,” katanya. Himbauan ini disampaikan agar kegiatan belajar mengajar tidak terganggu.

Selain berbahaya karena terbuat dari bahan yang keras dan cara memainkannya terbentur, suara yang ditimbulkan dari permainan tersebut juga sangat keras sehingga dapat mengganggu kegiatan belajar. Dalam aksi tersebut, para Siswa juga mendirikan tenda yang biasanya dijebak sendiri, terungkap sesaat setelah orang tua korban menyerahkan diri ke polisi berbekal foto pelaku bersama korban. “Kami hanya berwenang di sekolah. Kami tidak bisa melarang mereka memainkannya di rumah. Tak sedikit netizen yang melihat video ini merindukan masa-masa sekolah dulu. “, ujarnya. . Selain pelarangan, disdik juga meminta pihak korsatpen mendata sekolah di wilayahnya terkait hasil siswa yang memakai lato-lato, dan selama ini dalam kondisi baik. com Kutipan dari Twitter @ jawashitpost, Selasa (10/01/2023) **Gempa Cianjur meluluhlantakkan bumi Pasundan, mari bersama meringankan penderitaan saudara-saudara kita di Cianjur dengan berdonasi melalui: Rekening BCA No.: 500 557 2000 A. Katanya main latto-latto memiliki manfaat positif bagi anak yaitu melatih motorik, tangan atletis dan kebersamaan antar anak.

“Efek negatif bermain (lato-lato) diumumkan saat upacara pada Senin (1/8). Maka kemarin (1/10) kami mengirimkan himbauan ke korsatpen tentang larangan membawa dan memainkan lato-lato ke sekolah. “, dia berkata. Bantuan akan datang dalam bentuk sembako, layanan kesehatan, tenda, dll.[rhm].

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button