Sejarah Wisata Tegal Guci dan Kisah Penjaga yang Menancapkan Tongkat di Tanah

Liputan6.com, Tegal – Pemandian air panas Guci adalah salah satu tempat wisata yang paling populer di Tegal, Jawa Tengah. Pemandian Air Panas Guci terletak di Guci, Kecamatan Bumijawa, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah.

Jaraknya sekitar 40 kilometer dari pusat kota Tegal. Terletak di kawasan Gunung Slamet di ketinggian 1.050 meter di atas permukaan laut, tempat wisata populer ini memiliki udara yang sejuk dan air yang segar.

Air hangatnya bisa merilekskan badan, sakit anggota badan dijamin hilang. Tidak hanya di kolam pemandian, tetapi juga sungai yang mengalir di sana hangat.

Mengutip dari berbagai sumber, konon asal mula terbentuknya mata air panas Guci ini pada zaman Walisongo. Saat itu ada seorang Wali yang menyebarkan agama Islam di Tegal dan sekitarnya.

Untuk menunaikan kewajibannya, wali diberi air, yang ditaruh dalam guci. Masyarakat sekitar percaya bahwa air di dalam gelas itu berkhasiat.

Sehingga mereka berbondong-bondong untuk memperjuangkannya. Karena jumlahnya terbatas tetapi banyak orang yang memintanya, wali menancapkan tongkatnya ke tanah dan langsung menyemburkan air panas dari lubang tempat tongkat itu ditancapkan.

Air panas yang mengalir di pancuran di tempat ini dipercaya dapat menyembuhkan berbagai penyakit, antara lain rematik, luka, dan penyakit kulit lainnya. Tempat wisata di Tegal Guci ini ramai dikunjungi di Kliwon pada Jumat malam.

Orang percaya bahwa jika Anda mandi di pemandian air panas pada jam 12 malam dan berharap sesuatu, setiap keinginan akan dikabulkan. Kepercayaan ini telah diturunkan dari generasi ke generasi penduduk setempat.

Di Guci, wisatawan tidak hanya bisa menawarkan pemandian air panas, tapi juga menikmati wahana wisata lainnya. Beberapa wahana wisata tersebut antara lain tempat outbond untuk menunggang kuda.

Kuda-kuda tersebut disediakan bagi wisatawan untuk mengelilingi kawasan wisata. Harga sewanya relatif murah dan berkisar antara Rp 15.000 hingga Rp 30.000.

Sejumlah tempat wisata di Tegal, Jawa Tengah masih ramai dikunjungi wisatawan di penghujung hari raya Idul Fitri, Minggu siang. Salah satunya adalah pemandian air panas alami Guciku. Selain wisatawan lokal, tidak sedikit pula pengunjung yang datang dari luar kota.

Source: jateng.liputan6.com