Sandiaga menjelaskan persiapan jelang KTT G20, akomodasi sudah 95-100% - WisataHits
wisatahits

Sandiaga menjelaskan persiapan jelang KTT G20, akomodasi sudah 95-100%

Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno menjelaskan sejumlah persiapan yang telah dilakukan jelang KTT G20.

Dalam Weekly Brief bersama Sandi Uno di Gedung Sapta Pesona, Jakarta Pusat, Senin (3/10/2022). Menparekraf Sandiaga mengatakan sejumlah persiapan telah dilakukan, antara lain menyiapkan hotel di Bali, membuka penerbangan internasional ke Bali dan memperpanjang masa berlaku paspor dari lima tahun menjadi 10 tahun.

Menparekraf memaparkan sejumlah persiapan jelang KTT G20Menparekraf menjelaskan beberapa persiapan sebelum KTT G20, foto: Kemenparekraf

“Persiapan menjadi tuan rumah KTT G20 di Bali pada 15-16 November 2022 sudah tepat untuk memulai dan menyukseskan acara tersebut,”

kata Sandiaga.

Soal hotel, Sandiaga mengatakan tidak kurang dari 23 hotel di kawasan Jimbaran, Kuta, dan Nusa Dua siap sepenuhnya menampung kedatangan delegasi KTT G20 yang akan tiba di Bali.

“Sebanyak 23 hotel yang tersebar di Jimbaran, Nusa Dua dan Kuta sudah 100% siap,”

dia berkata.

Sandiaga menambahkan kesiapan menjadi tuan rumah jelang KTT G20 juga sudah mencapai 95-100%.

Selain itu, Kemenparekraf juga mengatur hotel di ketiga kawasan tersebut agar tingkat huniannya mencapai 80-100%.

“Kami berharap tidak hanya okupansi hotel (meningkat) dan penuh.

Namun juga bagi masyarakat yang ingin berlibur ke Bali pada masa G20 untuk melihat dan memilih alternatif akomodasi di luar kawasan Nusa Dua seperti di Kuta, Ubud, Sanur, Denpasar, Lovina, Buleleng dan Bali Timur,”

kata Sandiaga.

Mengenai penerbangan internasional, Sandiaga mengungkapkan sudah ada 25 maskapai yang membuka penerbangan internasional ke Bali.

Baru-baru ini, Evergreen Airways (EVA) membuka penerbangan pulang pergi dari Taiwan ke Denpasar, yang terbang tiga hari seminggu.

“Saya berterima kasih kepada maskapai-maskapai ini dan mengembangkan lebih banyak penerbangan sehingga pariwisata kita dapat meningkat kualitas dan berkelanjutan”,

dia berkata.

Kemudian, masa berlaku paspor juga diperpanjang dari lima tahun menjadi 10 tahun.

Selain sebagai persiapan KTT G20, Sandiaga mengatakan perpanjangan masa berlaku paspor juga diharapkan dapat meningkatkan jumlah investasi di Indonesia.

“Pasti dapat meningkatkan mobilitas pengusaha dan meningkatkan jumlah investasi di Indonesia,”

kata Sandiaga.

Source: www.piknikdong.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button