Sambut Delegasi KTT G20 dan UMKM di Bali Comprehensive Digital Payment System - WisataHits
wisatahits

Sambut Delegasi KTT G20 dan UMKM di Bali Comprehensive Digital Payment System

Usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di Bali membekali diri dengan sistem pembayaran digital.

Selain tuntutan era digitalisasi, juga untuk menampung tamu yang akan menghadiri pertemuan para Kepala Negara G20.

Tuan Rumah Delegasi KTT G20, UMKM di Bali Lengkapi Sistem Pembayaran DigitalSambut Delegasi KTT G20 dan UMKM di Bali Comprehensive Digital Payment System

Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) adalah sistem pembayaran digital yang diluncurkan oleh Bank Indonesia. Bank sentral menggabungkan kode QR yang berbeda dari berbagai penyedia layanan sistem pembayaran yang menggunakan kode QR.

Sehingga konsumen tidak perlu lagi membawa uang tunai dan pedagang tidak perlu lagi khawatir memberikan uang kembalian.

“Sejak pandemi, kami sudah mulai menggunakan QRIS, meminimalkan simpanan uang dan pelanggan juga senang karena mereka dapat memilih dengan apa mereka ingin membayar,”

Raden Adrian Noor, pemilik 25PM Coffee Nusa Dua kepada tim Komunikasi dan Media G20, Jumat (11/11/2022).

Sekitar 50% pengunjung kafe sudah menggunakan QRIS sebagai alat pembayaran, dari total pendapatan sekitar Rp 5-6 juta setiap harinya.

Bank sentral gencar mendorong pelaku komersial untuk menggunakan pembayaran digital.

Bahkan, isu ini akan diangkat dalam diskusi G20 melalui forum inklusi keuangan digital untuk memperluas akses bagi kaum muda, perempuan dan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).

Di Bali sendiri, jumlah pengguna atau user mencapai 474.000, dengan penambahan pengguna baru mencapai 269.417 pada September 2022.

Tak heran jika Bali menjadi yang terbesar ketiga di Indonesia dalam hal jumlah pengguna, setelah DKI Jakarta dan Yogyakarta.

Sedangkan dari sisi pedagang, sekitar 57% merupakan usaha mikro, 29% merupakan usaha kecil, sisanya merupakan usaha menengah dan besar.

Sedemikian rupa sehingga jumlah merchant QRIS mencapai 532.206.

”Gunakan QRIS jadi lebih mudah, lebih mudah memberikan kembalian dan pembayaran lebih cepat,”

Familia Jeria, karyawan Ayam Bumbu Kremes Kuning yang berada di kawasan Jimbaran Bali, kepada tim media G20.

Ia juga menambahkan, total transaksi menggunakan QRIS di tokonya bisa mencapai sekitar Rp 1 juta setiap harinya.

Sebelumnya, Direktur Bank Indonesia Bali Trisno Nugroho memperkirakan jumlah merchant akan terus bertambah menjadi sekitar 577.000, sedangkan pengguna diperkirakan mencapai 546.000 pada akhir 2022.

BI bekerja sama dengan pemerintah daerah, perguruan tinggi dan perusahaan jasa sistem pembayaran, terus mengedukasi seluruh lapisan masyarakat hingga ke desa bahkan pedagang kaki lima.

Berdasarkan volume, rata-rata transaksi bulanan menggunakan QRIS mencapai 1,3 juta atau meningkat hingga 226% dibandingkan periode yang sama di Agustus 2021.

Sedangkan secara nominal, total transaksi mencapai Rp141 miliar per bulan, tumbuh 336% dibandingkan tahun lalu.

Source: www.piknikdong.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button