Rute DAMRI YIA menuju Makam Raja di Imogiri, Bantul dibuka, berikut tarif dan jadwalnya
Harianjogja.com, BANTUL—Rute DAMRI dari Bandara Internasional Yogyakarta (YIA) menuju Makam Raja-Raja di Imogiri, Bantul resmi dibuka pada Selasa (10/1/2023). Pembukaan jalur ini bertujuan untuk meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke Imogiri yang masuk dalam Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN).
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bantul Singgih Riyadi mengatakan, peningkatan pelayanan angkutan umum seperti pembukaan jalur baru DAMRI dilakukan untuk meningkatkan kunjungan wisatawan.
“Bantul merupakan kabupaten yang memiliki berbagai destinasi wisata, baik pantai, gunung, hutan, wisata sejarah maupun religi. Oleh karena itu, Dinas Perhubungan Kabupaten Bantul berupaya meningkatkan kunjungan wisatawan dengan menyediakan layanan angkutan umum. Langkah yang dilakukan adalah koordinasi dan kerjasama dengan Kementerian Perhubungan agar dapat menawarkan layanan transportasi di KSPN [Kawasan Strategis Pariwisata Nasional]’ ujar Singgih pada Selasa (10/1/2023).
BACA JUGA : Jalan di Gunungkidul Setara PP Wonosari Jakarta, Butuh Rp 600 M untuk Lancar
Singgih mengatakan, pembukaan trayek diawali dengan surat Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bantul nomor 551/541 perihal permohonan angkutan PEN/KSPN tertanggal 21.551/1188 perihal permohonan perpanjangan trayek KSPN tertanggal 30 Agustus 2022. Dasar pelaksanaan operasi ini adalah Keputusan Direktur Jenderal Perhubungan Darat Nomor KP-DJRD 9842 Tahun 2022 tentang Jaringan Jalur Angkutan Jalan di Kawasan Strategis Pariwisata Nasional Tahun 2023.
Rute pertama DAMRI dimulai dari Malioboro (Bank Indonesia), Titik Nol, Parangtritis, Pantai Baron, Taman Satya dan kembali ke Malioboro dengan armada dua unit. Pada jalur kedua, DAMRI akan melewati Makam Raja-Raja Imogiri, Terminal Palbapang, YIA dengan total armada dua unit.
Kemudian jam operasional rute Imogiri – YIA mulai pukul 04:00 WIB hingga 13:00 WIB. Kemudian rute YIA – Imogiri mulai pukul 08.00 WIB – 16.00 WIB. Tarif tetap penggunaan DAMRI adalah Rp 20.000 per orang.
“Kami mohon dukungan dan apresiasi dari seluruh masyarakat. Semoga jalur ini membawa manfaat dan terus kembangkan jalur ini,” ujarnya.
Singgih kembali mengajak masyarakat untuk menggunakan angkutan umum seperti DAMRI yang memiliki trayek baru.
Sebelumnya, Kepala Dinas Perhubungan dan Prasarana Angkutan Jalan Dinas Perhubungan Bantul Suyamto mengatakan ada sekitar enam armada Toyota Hiace DAMRI. Dishub Bantul masih mengkaji kemungkinan perluasan sambungan ke Puncak Becici di kawasan Dlingo.
Markus Purnomo Adi, subkoordinator kelompok bahan promosi pariwisata (Dispar) Dinas Pariwisata Bantul, mengatakan perluasan jalur tersebut diharapkan dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan serta jumlah lapangan kerja yang terbuka.
“Kita [Dispar Bantul] mendukung pembukaan jalur tersebut karena akan membuka tempat-tempat bersejarah. Kawasan Makam Raja-Raja itu kewenangan Kraton, tapi kami bantu promosikan agar lebih lengkap,” kata Markus, Selasa (1/10/2023).
Lihat berita dan artikel lainnya di Google Berita
Source: news.google.com
