Ribuan pengunjung memeriahkan festival kuliner Masjid Agung Kauman - WisataHits
Jawa Tengah

Ribuan pengunjung memeriahkan festival kuliner Masjid Agung Kauman

Suasana Festival Kuliner Aloon-Aloon, Masjid Agung Kauman Semarang. (foto oleh dok sigijateng)

SEMARANG (Sigi Jawa Tengah) – Ibukota Jawa Tengah kini memiliki destinasi wisata baru yaitu Festival Kuliner Aloon-Aloon, Masjid Agung Kauman Semarang. Seperti kawasan kuliner Semawis, Aloon-Aloon Kauman tidak kalah menarik untuk dikunjungi.

Berbagai gambaran unik cita rasa lezat dari ragam kuliner khas yang dihadirkan di Festival Kuliner membuat kawasan ini dibanjiri ribuan pengunjung yang datang dari dalam dan luar Kota Semarang.

Diketahui, festival kuliner yang digelar sejak Jumat 15 Juli 2022 itu dibuka secara resmi oleh Walikota Semarang Hendrar Prihadi.

Festival Kuliner Aloon-Aloon Masjid Agung Kauman Semarang kini hadir sebagai simbol tempat berkumpulnya warga Semarang. Festival Kuliner Buka setiap hari Jumat, Sabtu dan Minggu, pukul 16.00-22.00 WIB.

Kurang lebih ada sekitar 100 tenda kuliner yang didirikan, panggung hiburan musik dan food court sebagai tempat bersantai para pengunjung.

Reni Irawati, warga Kendal, Jawa Tengah mengungkapkan Masjid Raya Kauman dengan Festival Kuliner Aloon-Aloon bisa menjadi referensi dan rekomendasi para pemburu kuliner nusantara.

“Saya suka makanan, saya beberapa kali melihat di media sosial ada festival makanan di Kota Semarang, saya jadi penasaran. Akhirnya, saya mengundang seorang teman untuk datang dan mengunjunginya. Itu menjadi sesuatu yang istimewa,” kata Reni.

Antusiasme masyarakat terhadap keikutsertaan dalam acara Festival Kuliner Aloon Aloon di Masjid Agung Kauman, Semarang, Kauman cukup tinggi. Mereka berbondong-bondong ke Festival Kuliner Kauman bersama keluarga dan teman-teman.

“Gila, rame banget. Gak nyangka Semarang punya tempat kayak gini, kulinernya banyak banget yang suka jadi nggak mau pulang, lho,” ujarnya.

FYI: Festival Kuliner Kauman digagas oleh pengurus Masjid Agung Semarang. Konsep menarik yang dihadirkan kini mampu mengubah gedung yang semula tidak begitu ramai menjadi tempat berkumpulnya warga Kota Semarang. (Musonifin)

Berita terbaru:

Source: sigijateng.id

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button