Ribuan Nelayan Gempolsewu Kendal Hidupkan Pesta Laut Tawang
RADARSMARANG.ID, kendal – Sebanyak 1.300 nelayan asal Gempolsewu, Rowosari, Kendal memeriahkan pesta laut 2022 di TPI Tawang Jumat (12/8). Para nelayan dan warga mengapungkan kepala sapi dan sesaji di ratusan perahu di tengah laut.
Kepala Desa Gempolsewu Carmadi menjelaskan, pesta laut ini merupakan agenda turun temurun selama bulan Suro. Bahkan selama pandemi, pesta laut berlangsung, meskipun tidak ada pasar rakyat. Hal itu sebagai bentuk rasa syukur para nelayan atas penangkapan yang dilakukan Allah SWT.
“Sea Party tahun ini juga memiliki pasar rakyat. Sehingga pelaku UMKM juga menghidupkannya kembali. Alhamdulillah Kenaikan pendapatan mencapai 300 persen dibandingkan tahun lalu,” ujarnya Jawa Pos Radar Semarang Jumat (8/12).
Carmadi berharap Pesta Laut Tawang dapat diakomodasi oleh otoritas terkait. Sehingga menjadi rutinitas tidak hanya bagi para nelayan. Karena pesta laut ini memiliki potensi sebagai objek wisata.” “Jumlah pengunjung membludak. Karena pesta laut ini berlangsung selama lima hari. UKM di desa kami juga akan diberkati, ”katanya.
Sementara itu, Pj Sekda Kabupaten Kendal Sugiono mengatakan ada tujuh titik di wilayah pesisir Kendal yang melakukan sedekah laut atau larung sesaji. Diantaranya Desa Gempolsewu, Sendang Sikucing, Bandengan, Karangsari, Pidodo Kulon, Tanggulmalang dan Mbirusari. Ia menegaskan, merayakan pesta laut ini sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah SWT. Serta mendorong para nelayan untuk mencari makan.
“Yang terpenting adalah tetap melanjutkan kegiatan ini. Saya berharap para nelayan bisa menjaga lingkungan di sini. Jangan menangkap ikan dengan alat yang bisa membahayakan biota laut,” ujarnya.
Tak hanya itu, Sugiono juga akan mengerahkan dinas terkait untuk menghadirkan agenda tahunan ini sebagai daya tarik wisata. Selain itu, jumlah nelayan di Desa Gempolsewu Kabupaten Kendal. (Pengembang/Bass)
Source: radarsemarang.jawapos.com
