Rayakan Festival Bunga, Karnaval Bunga diadakan di Kabupaten Bandungan

Peserta juga menampilkan berbagai kostum dan kendaraan hias yang unik

REPUBLIKA.CO.ID, HUNGARIAN — Karnaval kendaraan dan berbagai kostum dengan hiasan bunga yang digelar dalam rangkaian Festival Bunga pada Minggu (28/822) di Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah berlangsung meriah.

Puluhan kendaraan berhiaskan bunga segar berwarna cerah menjadi daya tarik karnaval yang digelar di depan Kantor Kecamatan Bandungan dan berakhir di kawasan Pasar Bunga Jetis Bandungan.

Para peserta juga menampilkan berbagai kreasi kostum dan kendaraan hias yang unik dan menarik yang dihiasi dengan berbagai macam bunga hias dari Kabupaten Bandungan.

Salah satunya adalah wahana berhias berbagai jenis bunga potong berbentuk naga Baruklinting atau tokoh mitologi dalam legenda Danau Rawapening. “Karnaval ini menampilkan ragam florikultura yang merupakan salah satu kekayaan hasil bumi di Kabupaten Bandungan,” kata Adi Setianto, Pj Camat Bandungan, di sela-sela karnaval.

Selain sentra produksi aneka sayuran, Kabupaten Bandungan juga merupakan salah satu sentra produksi bunga potong dan budidaya berbagai tanaman hias di Kabupaten Semarang.

Produksi bunga potong dari kabupaten Bandungan juga memenuhi kebutuhan berbagai daerah di Jawa Tengah bahkan sejumlah daerah di Jawa Timur dan Jawa Barat.

Maka, tujuan diadakannya Festival Bunga dan Karnaval Kendaraan Hias ini salah satunya untuk memperkenalkan produksi budidaya bunga sekaligus daya tarik wisata di Kabupaten Bandungan.

Salah satu pengunjung asal Boyolali, Rosita, 31 tahun mengungkapkan, karnaval sangat semarak dengan hiasan bunga segar sebagai salah satu daya tarik tempat wisata.

Kebetulan, ini adalah kesempatan pertamanya untuk menyaksikan karnaval dengan berbagai kostum dan kendaraan hias, semuanya berhiaskan bunga potong segar di Jawa Tengah. Kemeriahan warga sekitar menyaksikan kegiatan ini juga cukup besar memenuhi bahu jalan kayu di kawasan Bandungan untuk menyaksikan kemeriahan karnaval.

“Jika melihat kemeriahan dan berbagai wahana unik berhias bunga potong, ini seharusnya menjadi program wisata tahunan yang menarik bagi warga dan wisatawan,” jelasnya.

Terkait hal itu, Adi Setianto mengakui bahwa karnaval kostum dan kendaraan hias bunga ini sebenarnya baru pertama kali, dan kali ini merupakan bagian dari rangkaian festival bunga Bandungan. Ia juga berharap kegiatan karnaval ini akan diadakan kembali tahun depan dan kegiatannya dapat ditingkatkan sebagai salah satu daya tarik program pariwisata tahunan.

Meski bisa menjadi magnet kunjungan ke Kabupaten Semarang dan Jawa Tengah. “Selain potensi peminatnya cukup tinggi, respon warga sekitar terhadap kegiatan ini juga cukup tinggi,” ujarnya.

Selain karnaval kostum dan pelampung bunga potong, festival bunga ini juga dimeriahkan dengan pasar rakyat, festival kesenian rakyat dan dzikir serta bandungan bershalawat.

Source: www.republika.co.id