Ratusan Angkot di Jepara memasang stiker bertuliskan “Transportasi Bersubsidi, Tidak Ada Kenaikan Tarif”.

JEPARA, KOMPAS.com – Ratusan armada angkutan kota (Angkota) dan armada angkutan desa (Angkudes) di Kabupaten Jepara, Jawa Tengah, ditempel stiker identitas penerima subsidi BBM Senin pagi (10/10/2022).

Secara resmi, pemasangan lembaran plastik bertuliskan “Transportasi Bersubsidi Tanpa Kenaikan Tarif” dilakukan Pj Bupati Jepara, Edy Supriyanta, di terminal Jepara.

Edy juga memastikan bantuan subsidi BBM bagi pelanggar angkutan umum di kawasan Kota Ukir tepat sasaran dalam menyikapi kenaikan harga BBM bersubsidi.

Baca juga: Besok Sopir Angkutan Kota Garut Kerumunan Saat Harga BBM Naik

“Total ada 120 kendaraan yang kami pasang stiker sebagai tanda menerima subsidi BBM dari pemerintah Jepara,” kata Edy.

Dengan fasilitas stiker, Edy mengatakan setiap kendaraan akan mendapatkan voucher subsidi solar senilai Rp 50.000 per hari.

Ada enam SPBU yang sudah ditetapkan sebagai lokasi distribusi.

Diantaranya SPBU Senenan, Mulyoharjo, Krasak Bangsri, Krasak Pecangaan, Karangrandu dan Mayong.

“Yang kami berikan berupa voucher BBM dan tidak bisa ditebus. Karena itu, kupon bantuan ditukar di SPBU yang ditunjuk setiap hari,” jelas Edy.

Baca Juga: Angkutan Kota Diubah Jadi Kendaraan Wisata, Kamu Bisa Jalan-Jalan Ke Jember Sepuasnya

Pemerintah Kabupaten Jepara sendiri telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 552 juta untuk subsidi BBM bagi para pengemudi tersebut.

Rencananya, bantuan ini akan diberikan secara bertahap mulai Oktober hingga Desember 2022.

Source: regional.kompas.com