Puncak Hari Koperasi ke-75 Mas Bup menampilkan potensi yang sangat baik - WisataHits
Jawa Timur

Puncak Hari Koperasi ke-75 Mas Bup menampilkan potensi yang sangat baik

Puncak Hari Koperasi ke-75 Mas Bup menampilkan potensi yang sangat baik

Pada puncak Hari Koperasi ke-75 Tahun 2022 yang diselenggarakan di Grand City Surabaya (27/7/2022), Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana memperkenalkan berbagai potensi yang dimiliki Kabupaten Kediri.

Dihadapan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Bupati/Walikota se-Jawa Timur, KJRI dari berbagai negara, Mas Dhito sapaan akrabnya, dengan penuh percaya diri menyatakan satu persatu potensi unggulan yang ada di Kabupaten Kediri.

Mulai dari wilayah barat dengan potensi wisatanya di lereng Gunung Wilis hingga wilayah timur dengan wisata Gunung Kelud. Mengingat letak geografis Kabupaten Kediri yang diapit oleh 2 gunung, kesuburan tanahnya sangat baik. Sehingga sektor pertanian dengan beras organik, kopi, mangga podang, rosella dan nanas pasir kelud 1 (PK 1) menjadi salah satu bahan pangan unggulan yang kualitasnya nomor 1 di Indonesia.

Tokoh terkemuka di Kabupaten Kediri ini menjelaskan bahwa wilayah Pare, Plemahan, Papar dan Purwoasri merupakan sentra produksi padi dan palawija.

“Khusus di Purwoasri, kami mempersiapkan diri untuk pertanian organik. Karena saya tidak mau petani kita tergantung pupuk kimia, bertahap kita pakai pupuk organik dan alhamdulillah 100% pupuk organik,” jelasnya.

“Tahun 2023 kami siap ekspor beras organik dari Kabupaten Kediri,” imbuhnya.

Ia kemudian melanjutkan, “Daerah Papar, Kandangan, Puncu dan Kepung merupakan penghasil cabai. Kami akan terus mendiversifikasi produk kami, jadi kami tidak hanya memanen cabai dalam bentuk cabai, tetapi juga menyediakannya dalam bentuk bubuk, sambal, dll.”

“Selain beras organik, kami juga akan menyiapkan ekspor kopi premium dari lereng Gunung Wilis pada tahun yang sama,” jelas Mas Bup.

Dalam sambutannya, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan: “Di Hari Koperasi yang ke-75 ini, marilah kita membangun komitmen untuk memperkuat jati diri koperasi, khususnya dengan memanfaatkan peluang bisnis. Koperasi diharapkan menjadi holding company di masa depan dan menjadi institusi bisnis yang menarik bagi kaum milenial.”

“UMKM yang tergabung dalam koperasi tidak kesulitan mendapatkan bahan baku jika bahan baku dapat disediakan oleh koperasi. Begitu juga dalam pemasaran produk, makanan hasil produksi anggota koperasi dapat didistribusikan oleh koperasi untuk diolah lebih lanjut menjadi produk yang bernilai tambah lebih tinggi atau untuk dikonsumsi sendiri,” kata Khofifah.

Source: berita.kedirikab.go.id

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button