Polisi Ringkus Begal yang melukai korban di Bandung - WisataHits
Jawa Barat

Polisi Ringkus Begal yang melukai korban di Bandung

Polrestabes Bandung mengatakan pelaku menyita ponsel dan melukai dua korban

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG – Bareskrim Polres Cicendo dan Bareskrim Bandung berhasil menangkap perampok berinisial RP yang menggunakan ponsel milik korban berinisial NP (22 tahun) dan HV (20 tahun). ) kemudian sebuah toko kosmetik di Jalan Mahmud, Kota Bandung pada bulan Juli. Pelaku tak segan-segan melukai korban dengan senjata tajam.

Kapolres Bandung Kombes Pol Aswin Sipayung mengatakan, kedua korban berlindung dari hujan di sebuah toko di Jalan Mahmud, Kota Bandung. Tiba-tiba tersangka RP mendatangi korban didampingi rekannya I yang berstatus DSB.

“Tersangka mendatangi korban, korban disita dari tasnya yang berisi handphone, dan melukai korban dengan senjata tajam,” ujarnya didampingi Kapolsek Cicendo Kompol Sudewo dan Kabid Humas Kota Bandung. Polisi, AKP Rose di Mapolrestabes Bandung, Kamis (17/11/2022).

Lanjutnya, korban mengalami luka di bagian tangan. Pihaknya sudah mulai melakukan penyelidikan dan kemarin, 13 November, menangkap seorang pelaku.

“Kasus ini sedang dalam penyelidikan dan kami sedang mencari tersangka dengan status DPO. Tersangka baru satu kali dijerat, tapi akan kita selidiki apakah ada perbuatan yang dilakukan tersangka sebelumnya,” ujarnya.

Dia mengatakan, cara pelaku adalah dengan melihat situasi orang yang diserang terlebih dahulu. Selain itu, mereka tak segan-segan mengejar korban dengan senjata tajam.

Aswin mengatakan, penangkapan para pelaku berhasil berkat kegigihan petugas Polsek Bandung dan Polrestabes. Para pejabat berusaha untuk menghilangkan kejahatan jalanan.

“Kejahatan di Kota Bandung pasti akan segera ditangkap,” ujarnya.

Pihaknya menjerat pelaku berdasarkan Pasal 365 KUHP dengan ancaman hukuman tujuh tahun penjara. Aswin menegaskan, pihaknya akan menindak tegas koruptor di Kota Bandung.

“Pernyataan saya sebelumnya bahwa tidak ada tempat yang disebut perampok, perampok atau penjahat jalanan di kota Bandung karena Bandung adalah tujuan rekreasi dan wisata. Jika seseorang melakukan kejahatan jalanan, kami akan menghancurkannya ke tanah, ”katanya.

Dia menambahkan, jika keamanan terancam, petugas akan mengambil tindakan tegas dan terukur terhadap pelaku. Pelaku sendiri diketahui ditembak di bagian kaki kanan.

“Itu prosedur terukur, menembak ketika mengancam keselamatan nyawa orang dan/atau polisi, itu terukur dengan baik,” katanya.

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button