Polda Jatim Lakukan Isolasi Malam Tahun Baru, Kota Besar dan Kawasan Wisata Jadi Sorotan
Laporan wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra
TRIBUNJATIM.COM, TRENGGALEK – Dillantas Polda Jawa Timur memberikan perhatian khusus pada daerah-daerah yang berpotensi tinggi mengalami kemacetan pada shift malam Tahun Baru 2023.
Polisi akan menerapkan blokade untuk mengurangi jumlah orang yang memasuki kota, terutama inspeksi untuk meminimalkan tindakan kriminal.
Dirlantas Polda Jatim, Kombes Pol Taslim Chairuddin Pemisahan tersebut akan dilaksanakan paling tidak di Surabaya dan Malang.
“Kami akan melakukan razia pemberantasan kejahatan, kami akan melakukan penyelidikan dengan sasaran narkoba dan miras (alkohol) serta senjata tajam,” kata Taslim saat ditemui di Trenggalek, Rabu (28/12/2022).
Sedangkan di kawasan wisata, Taslim menginstruksikan kepada Satlantas Polres setempat untuk membuat jalur alternatif guna mengantisipasi kemacetan dan menciptakan rasa aman.
“Kami akui jumlah atau volume kendaraan sudah melebihi kapasitas jalan, maka tujuan kami adalah penting agar arus lalu lintas tidak statis dan tidak tertutup,” lanjutnya.
Ditlantas sendiri telah mengidentifikasi titik-titik kemacetan lalu lintas, titik rawan kecelakaan lalu lintas (traffic accident) dan titik rawan cedera di seluruh Jawa Timur.
Hasilnya mengidentifikasi 76 titik kemacetan di Jawa Timur, 72 titik rawan kecelakaan lalu lintas, dan 104 titik rawan kelebihan lalu lintas.
“Tentu hal ini kita antisipasi dengan membangun pospam dan posko taktis untuk menempatkan anggota di titik rawan untuk melakukan pencegahan, penjagaan dan juga patroli,” pungkasnya.
Baca Juga: Gubernur Khofifah Sebut Ada Titik Lockdown Surabaya di Malam Tahun Baru: Hindari Kerumunan
Informasi lebih lengkap dan menarik ada di Googlenews TribunJatim.com
Source: news.google.com
