Plt Wali Kota Batu meminta bank titil di Kota Batu diberantas
Tugumalang.id – Terbongkarnya penyamaran bank milik yang berkedok simpan pinjam di Kota Batu, Jawa Timur, membuat marah Wali Kota Batu incumbent Aries Agung Paewai. Dia menyerukan penghapusan segera praktek judul bank.
Aries meminta jajarannya mengusut praktik bank milik yang beroperasi di Kota Wisata karena menemukan praktik KSP ilegal dengan bunga kredit yang mencekik. Seperti kejadian sebelumnya, warga Kota Batu disebut memiliki saham hingga 20 persen.
“Saya harap Diskoperindag mengusut keberadaan koperasi palsu di Kota Batu,” ujarnya.
Jika ditemukan koperasi yang sah, lanjut Aries, maka harus didukung dan dikembangkan. Namun yang tidak memiliki izin bahkan menimbulkan kekhawatiran masyarakat harus segera ditindak bahkan ditutup. Selain itu, koperasi merupakan tulang punggung perekonomian nasional.
Lebih lanjut Aries menegaskan, Pemkot Batu sudah melakukannya sistem data online (ods) terintegrasi untuk melihat distribusi koperasi berizin dan tidak berizin. Dengan cara ini dapat diperiksa secara sistematis.
“Kami akan terus mendorong satgas koperasi untuk rajin turun ke lapangan memantau berbagai kegiatan simpan pinjam. Termasuk bekerja sama dengan Satpol PP dan kepolisian untuk menjaga ketertiban jika terjadi pelanggaran,” ujarnya.
Seperti diketahui, jajaran Diskoperindag menemukan 3 koperasi di Kota Batu yang tidak memiliki izin operasional. Ketiganya adalah KSP Jaya Lestari Abadi Cabang Kraksan Probolinggo, KSP Mitra Lima Jaya Cabang Surabaya dan KSP Bangun Jaya Mandiri Cabang Kota Pasuruan.
Namun, belakangan diketahui bahwa ketiganya juga tidak menggunakan sistem kooperatif, seperti namanya. Tapi dengan sistem penagihan utang. Bahkan, sebagian besar KSP tersebut tidak memiliki anggota dan hanya memiliki pelanggan.
Reporter: M Ulul Azmy
Penerbit: Herlianto. SEBUAH
Source: news.google.com
