Petugas kebersihan stasiun kereta api Jogja menemukan tas berisi uang puluhan juta rupiah – Solopos.com
SOLOPOS.COM – Suasana di Stasiun Kereta Api Yogyakarta, Kamis (23/12/2021). (Harianjogja.com/Herlambang Jati Kusumo)
Solopos.com, JOGJA — Penjaga atau petugas kebersihan di Stasiun Tugu Kota Jogja, ditemukan tas milik seorang penumpang yang tertinggal. Tas berisi uang puluhan juta rupiah itu kemudian dikembalikan ke pemiliknya.
Manager Humas PT KAI Daerah Operasi 6 Yogyakarta Franoto Wibowo mengatakan kejadian itu dengan petugas petugas kebersihan Sebuah tas berisi uang ditemukan pada Sabtu (21/01/2023). Juru kunci yang menemukannya bernama Sudayanto.
PromosiMayoritas konsumen memilih Tokopedia sebagai e-commerce yang paling aman, terpercaya dan memuaskan
Saat itu, Sudaryanto menemukan tas hitam milik calon penumpang yang tertinggal di dekat loket check in Stasiun Tugu.
“Pada saat kejadian, stasiun KA sebenarnya penuh dengan calon penumpang Imlek,” ujarnya, Sabtu (22/1/2023).
Setelah petugas kebersihan menemukan tas tersebut, ia langsung melaporkannya ke security. Petugas keamanan kemudian mengumpulkan data dan mengumumkan hasilnya oleh penyiar di stasiun kereta.
Saat dibuka, tas tersebut berisi uang Rp 44 juta dan sebuah ponsel. Sekitar 40 menit setelah pengumuman, pemilik tas datang ke pos satpam untuk mengambil barang-barang yang tertinggal.
Franoto mengimbau kepada seluruh penumpang KAI untuk selalu memperhatikan keamanan barang bawaan masing-masing. Apalagi di saat-saat sibuk seperti sekarang.
“Memang selalu ada kasus bagasi tertinggal, apalagi saat kondisi di stasiun cukup padat, seperti libur panjang akhir pekan ini, dan penumpang merasa terburu-buru untuk naik ke peron atau kereta,” ujarnya.
Menurutnya, penumpang memiliki tugas dan tanggung jawab untuk menjaga barang bawaannya, meski pengamanan di stasiun dan kereta api cukup baik, dan setiap barang bawaan yang ditinggalkan penumpang dijaga dengan baik oleh petugas.
“Walaupun tingkat keamanan KAI Daop 6 sudah baik, namun penumpang harus tetap waspada dan fokus menjaga barang bawaannya,” ujarnya.
Penumpang yang merasa barang bawaannya hilang dapat menghubungi petugas secara langsung, termasuk kondektur yang bertugas di kereta atau satpam di stasiun, atau melalui contact center KAI 121.
Selama libur panjang akhir tahun, Daop 6 Yogyakarta juga mengamankan dan mengembalikan 21 barang milik penumpang yang tertinggal di stasiun dan kereta, antara lain laptop, ponsel, tablet, smartwatch, dompet, dan lainnya senilai sekitar Rp 74 juta.
“Saat high season lalu lintas penumpang meningkat drastis, sehingga kami mengimbau pelanggan untuk tidak kendor. Kami juga ingatkan pelanggan untuk membawa barang secukupnya dan usahakan disimpan di satu tempat, seperti koper atau tas punggung,” ujarnya.
Source: news.google.com
