Peserta Sherpa Meeting II G20 akan dimanjakan dengan keindahan alam dan kuliner tradisional
LABUAN BAJ0, AYOSEMARANG.COM- Labuan Bajo, destinasi wisata prioritas utama di Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, memamerkan keindahan alamnya yang luar biasa kepada delegasi negara dan organisasi internasional pada Pertemuan Sherpa G20 ke-2 yang diadakan pada 10 hingga 13 Maret 2022.
Di destinasi wisata di kawasan timur Indonesia ini, peserta Sherpa meeting dapat menikmati keindahan alam yang tidak terdapat di daerah lain, termasuk mengamati komodo, salah satu satwa langka yang dilindungi dan satu-satunya di dunia di habitat aslinya.
Pertemuan Sherpa kedua di Labuan Bajo juga harus disambut hangat oleh delegasi pemerintah Indonesia sebagai presiden G20. Kepresidenan G20 Indonesia pada tahun 2022 bertujuan untuk menampilkan potensi pariwisata dan kuliner serta ekonomi Indonesia.
Baca Juga: Kick Off Semifinal Piala Presiden 2022 Leg Kedua Arema FC Vs PSIS Semarang, Main Hari Ini!
Tidak hanya keindahan alam yang luar biasa, pada Sherpa Gathering kedua di Labuan Bajo ini, para delegasi akan disuguhi sajian kuliner lokal yang unik dan lezat dalam perjalanan kuliner yang merupakan side event dari Sherpa 2. Hidangan lokal yang disajikan kepada para peserta termasuk ikan asap, mie bonito, tempe mendoan, sup banjar, bika ambon, jus pinang, dan roti kompyang. Roti Kompyang merupakan roti khas Labuan Bajo yang saat ini sedang digemari wisatawan.
Pertemuan Sherpa kedua yang diikuti oleh 39 negara/organisasi internasional ini berlangsung selama 4 hari dan tidak hanya diisi dengan kegiatan pertemuan tetapi juga diselingi dengan pertunjukan budaya atau event budaya untuk menyambut para delegasi G20 yang hadir untuk mempromosikan keanekaragaman budaya Indonesia kepada para delegasi Sherpa G20.
Selain itu juga dihadirkan seni budaya dan musik tradisional dari Indonesia Timur yang sarat akan makna, semangat juang dan keceriaan. Dalam penyelenggaraan pertemuan Sherpa kedua, Kemenko Perekonomian menggandeng sejumlah lembaga, termasuk swasta, sebagai mitra. Salah satunya adalah Yili Indonesia, pembuat es krim Joyday, anak perusahaan Yili Group, produsen produk susu terbesar di Asia.
“Sebagai perusahaan global yang beroperasi di Indonesia, kami ingin mendukung pemerintah Indonesia untuk menjadi presiden G20 yang sukses. Pertemuan ini sangat penting dalam upaya pemulihan kondisi pascapandemi dengan mengusung tema “pulih bersama, pulih lebih kuat,” kata Yu Miao, perwakilan manajemen Yili Group dan presiden direktur Yili Indonesia Dairy, Senin, 11 Juli 2022.
Selain itu, Yu Miao menjelaskan bahwa sebagai perusahaan yang telah membangun pabrik es krim terbesar di Indonesia, perusahaan juga memiliki komitmen yang kuat untuk mendukung kelezatan kuliner lokal Indonesia agar dikenal luas di dunia. Indonesia dikenal sangat kaya akan khazanah kuliner lokal, termasuk di kawasan Indonesia Timur.
Source: www.ayosemarang.com
