Perwira AL Salatiga membangun tugu teater di TWSS
SALATIGA, suaramerdeka.com – Komandan Pangkalan Angkatan Laut (Danlanal) Semarang Kolonel Hariyono Masturi secara mandiri mendirikan Teater Peringatan Pertempuran Laut Aru di Taman Wisata Sejarah (TWSS) Salatiga Kelurahan Bugel, Kecamatan Sidorejo, Kota Salatiga.
Fasilitas ini dimaksudkan untuk melengkapi sejumlah fasilitas lain sebagai penghormatan kepada pahlawan Kota Salatiga, Laksamana Madya Yosaphat Soedarso (Yos Sudarso).
Hariyono menjelaskan, pembangunan tugu teater di TWSS bertujuan untuk menciptakan suasana seperti pertempuran darat dan laut atau Pertempuran Laut Aru yang diikuti oleh Yos Sudarso.
Baca juga: Kisah Anak Khatulistiwa: Teman Baru di Sekolah dan Datangnya Kabut Tebal (6) Diselamatkan Garuda
Tujuannya agar masyarakat dapat menikmati diorama pertempuran darat, laut, dan udara, lengkap dengan kapal perang, pesawat terbang, tank amfibi, pemandangan pantai, dan lainnya.
“Saat ini pembangunan sudah berjalan 40%. Rencananya, kapal perang yang ada akan dipindahkan ke tengah laut buatan.”
“Kemudian akan dipasang pesawat Nomed yang dibawa dari Lanud Surabaya, beserta tank amfibi, yang akan dipajang di pantai buatan,” kata Hariyono yang berasal dari Kota Salatiga.
Baca Juga: Stroberi Ada di Kehidupan Syahrini Sebelum Pacaran dengan Reino Barack
Menurut Kolonel Hariyono, dengan gambaran suasana tersebut, pemandangan di TWSS menjadi lebih indah, dan orang yang datang bisa menikmati atau melihat suasana diorama pertemuan yang menarik.
Source: news.google.com
