Peringati 40 Hari Tragedi Kanjuruhan, Ribuan Aremania dan Unsur Masyarakat Turun ke Jalan: Okezone Bola - WisataHits
Jawa Timur

Peringati 40 Hari Tragedi Kanjuruhan, Ribuan Aremania dan Unsur Masyarakat Turun ke Jalan: Okezone Bola

PERINGATAN 40 hari setelah tragedi Kanjuruhan, ribuan warga Aremania turun ke jalan di tengah hujan lebat. Ribuan suporter Aremania – Arema – FC ini diikuti oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk mahasiswa.

Mereka berkumpul pada Kamis pagi (10/11/2022) pukul 10.00 WIB di Stadion Gajayana Kota Malang. Massa kemudian bergerak menuju Jalan Kawi menuju Alun-Alun Kota Malang sekitar pukul 12.00 WIB.

Aremania

Aremania, gabungan unsur pendukung dan masyarakat kemudian melanjutkan perjalanan menuju kawasan Wisata Pusaka Kayutangan di sepanjang Jalan Basuki Rahmat hingga Simpang Empat Rajabali.

Massa membawa 137 peti mati dengan foto korban Tragedi Kanjuruhan dan korban kecelakaan di depan Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang. Di tengah aksi massa itu juga ada seorang korban luka yang digendong dengan kursi roda.

Orang yang terluka tetap bersemangat, meskipun secara fisik dia tidak terlihat sangat sehat. Dia didorong oleh rekan-rekan Aremania dan orang banyak di demonstrasi untuk diajak berkomunikasi untuk memastikan dia tetap sehat.

Di Rajabali Crossing, orang banyak menampilkan pertunjukan teatrikal. Pada pertandingan Arema FC-Persebaya Surabaya, mereka secara teatrikal mempertontonkan kesewenang-wenangan aparat keamanan.

BACA JUGA: Aremania Minta Rekonstruksi Tragedi Kanjuruhan Ulang, Ini Alasannya

Teater juga mendemonstrasikan gas air mata yang ditembakkan ke tribun penonton. Gas air mata membuat penonton berebut jalan keluar, hingga mengakibatkan korban jiwa. Sepanjang jalan yang dilintasi keramaian, terlihat warga sekitar ikut mengabadikan momen aksi ribuan warga Aremania ini.

Massa aksi kemudian bergerak menuju bundaran Tugu Malang. Seluruh ruas jalan kayu di kawasan wisata Kayutangan hingga bundaran Tugu Malang terpaksa ditutup total. Kendaraan itu dialihkan ke rute lain oleh perusahaan transportasi setempat.

Aremania

Sesampainya di Bundaran Tugu Malang, pekan raya kembali menggelar aksi teatrikal tepat di depan Balai Kota Malang pada Kamis sore (10/11/2022). Hujan deras disertai angin kencang tidak menyurutkan semangat dan semangat massa yang bersatu ini untuk menyuarakan tuntutan penyelidikan menyeluruh atas tragedi Kanjuruhan.

Bahkan hingga pukul 13.40 WIB, massa tetap berada di sekitar Bundaran Tugu sambil melantunkan kalimat dan orasi Tahlil.

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button