Pengunjung berduyun-duyun ke Jogja Muslim Life Fair 2023 untuk mencari promosi produk halal
Piknikdong.com – Memasuki hari ketiga Jogja Muslim Life Fair (Mufair) 2023, tercatat sekitar 20.000 pengunjung memenuhi area seluas 5.700 m2 di Jogja Expo Center.
Pengunjung mencari promo berbagai produk halal yang sebagian besar dihadirkan oleh peserta pameran dari berbagai daerah bahkan mancanegara.
Ramai pengunjung Jogja Muslim Life Fair 2023, foto: Tim MLF 2023
Muslim Life Fair memang menjadi ajang pemasaran produk Halal dan industri Syariah yang selalu dinantikan oleh para pengunjung dan pebisnis yang ingin melakukan uji pasar dan kesadaran merek.
Produsen olahan coklat, crispy choco tub asal Malaysia, NIMS, salah satunya yang ketiga kalinya mengikuti Mufair, benar-benar memanfaatkan ajang ini sebagai wahana memperkenalkan produknya ke pasar Indonesia dan menguji selera.
Meski Indonesia dan Malaysia masih satu keluarga, ada perbedaan selera kuliner.
Melalui paparan, dapat belajar langsung dari tanggapan konsumen.
Untuk menarik perhatian pengunjung, selama Mufair Jogja, NIMS memberikan diskon 20% untuk pembelian boks berisi 20 buah.
Saat ini, meskipun produk snack cokelat olahan ini telah mendapatkan status halal di Malaysia, namun tetap memerlukan penyesuaian persyaratan halal sesuai standar BPOM dan legalitas sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia.
“Menunggu proses administrasi halal, kami terus mencari peluang pasar di Indonesia.
Tidak hanya melalui pameran, kami juga aktif berpromosi di media sosial”
kata Tidar Wahyuningsih
Senada dengan Fitri, pemilik brand Carino F&B Klaten ini juga melihat peluang pasar yang sangat menjanjikan di Mufair Jogja.
Baru pertama kali bergabung dengan Mufair, ia sudah merasakan respon antusias dari pasar pengunjung.
Inovasi yang ditawarkan oleh brand Mr Cekris adalah racikan bawang goreng garing racikan homemade dengan berbagai varian rasa antara lain original, extra pedas dan extra petai.
Menurut Fitri, inovasi varian rasa ini lebih disukai anak muda.
“Kami berharap pameran ini dapat membantu untuk lebih mengenalkan produk kami kepada masyarakat.”
kata Fitri yang mengaku kurang paham dengan promosi online di media sosial.
Selain kuliner, Mufair Jogja juga menjadi sarana promosi para pelaku real estate, khususnya menyasar pasar keluarga muslim yang ingin memiliki rumah tanpa harus berurusan dengan keausan.
Pemasaran real estate syariah ini ditawarkan oleh Fiqeeh.com, sebuah portal pembelajaran online yang didirikan oleh Yudha Adyaksa, mantan bankir Asia yang kini fokus pada pengembangan syariah sejak tahun 2020.
Kehadiran Fiqeeh.com merupakan jawaban atas keprihatinan Yudha Adyaksa yang melihat realita bisnis real estate masih didominasi praktik riba.
Masyarakat yang ingin bebas dari keausan, tidak perlu khawatir lagi, akan difasilitasi oleh Fiqeeh.com
Yudha menambahkan, platform ini juga cocok untuk generasi muda Jogja yang ingin menggeluti pemasaran real estate syariah secara online.
Beragam pelatihan melalui pelatihan bisnis real estate wear-free ditawarkan oleh Yudha dengan harga yang ekonomis, tergantung dari dompet mahasiswa.
Bahkan selama pameran, Yudha memberikan promo pelatihan selama 6 bulan seharga Rp 300.000 saja.
50% lebih murah dari paket pelatihan yang dia berikan di luar pertunjukan.
Hibbu, penyedia jasa digital marketing di ibu kota juga hadir di Jogja Muslim Life Fair, Vicky Ray, CEO dan Co-Founder Hibbu menjadikan Muslim Life Fair sebagai acara wajib yang harus mereka hadiri untuk membantu para pelaku UMKM menjalankan promosi digital. .
“Pelaku UMKM kita banyak yang produknya bagus tapi brand awareness digitalnya kurang bagus, Hibbu berupaya memberikan solusi kebutuhan sahabat UMKM Muslim di Indonesia”
Untuk mendukung digital marketing UMKM, Hibbu memberikan pendampingan intensif, mulai dari branding hingga running multimedia platform.
“Muslim Life Fair adalah brand yang juga kami bantu dalam pelaksanaan desain visual dan branding digitalnya”
Vicky menjelaskan.
Promosi khusus untuk produk fashion
Stand Atelier Angelina di Jogja 2023 Muslim Life Fair, foto: Tim MLF 2023 Jogja
Sejak hari pertama Jogja Muslim Life Fair 2023, Nabila, social media specialist di Atelier Angelina mengaku animo pengunjung untuk berkunjung ke boothnya sangat luar biasa.
Atelier Angelina bahkan harus menutup sementara standnya selama 30 menit untuk memenuhi display produknya.
Atelier Angelina merupakan brand yang hadir di Mufair Jogja untuk kedua kalinya.
“Dalam acara ini kami menghadirkan berbagai promo menarik khususnya bagi pengunjung, mulai dari penjualan sederhana produk terbatas setiap hari, menawarkan gratis dan diskon barang-barang yang hanya bisa didapatkan di pameran,”
dia berkata.
Brand pakaian pria muslim Fadkheraa – UMKM lokal asal Jogja – juga hadir, melakukan promosi besar-besaran selama 3 hari pameran.
Menurut Costumer & Trade Marketing Fadkheraa, kata Futuh, brand-nya mengalokasikan diskon voucher senilai 150 juta selama pameran.
Sedangkan Muhajirin Official yang berdiri di deretan stan fashion ikhwan menawarkan tema fashion yang lebih mengundang konsumen untuk mengenal pribadi dan pejuang Islam.
Alasannya, menurut CEO Muhajirin Rahmat Hidayat, bermula dari kepeduliannya terhadap generasi muda yang mencintai tokoh komik fiksi.
“Kebanyakan anak muda saat ini lebih mengenal tokoh komik berlatar belakang fiksi sebagai panutan, padahal kita sendiri memiliki banyak panutan yang tidak hanya memiliki kisah hebat tetapi juga zuhud yang luar biasa dan nyata, pernah hidup di zaman Nabi. .”,
jelas CEO Muhajirin Rahmat Hidayat.
Menawarkan alternatif dari sosok idola tersebut, UMKM karya Jogokariyan Jogja ini menampilkan desain visual para sahabat Nabi seperti Ali Bin Abi Thalib, Uwais Al-Qarni, Saad bin Abi Waqash, Khalid bin Walid dan masih banyak lagi.
Bagi pengunjung Mufair, Muhajirin Official memberikan diskon spesial mulai dari diskon 30% atau beli 300.000 dapat 3 kaos.
Bagi pengunjung yang menyukai produk fashion branded dari luar negeri dapat mengunjungi Shopshopopishop Malang yang menjual berbagai produk fashion, tas, dompet, ikat pinggang dan lainnya yang didatangkan khusus dari Amerika Serikat dan Eropa.
Hadir sejak tahun 2016, Shopashopopishop menawarkan metode bisnis fashion yang unik, semacam layanan drop-in (jastip) bagi konsumen yang ingin membeli produk fashion branded di luar negeri.
“Kami memiliki pembelanja pribadi di luar negeri.
Untuk layanan ini, kami juga tidak menerapkan sistem deposit untuk pembelian pre-order, melainkan secara penuh di muka.
Kami bertanggung jawab atas kualitas produk yang telah diproses sesuai dengan kontrak.
Jika ternyata ada yang tidak sesuai, akan ditawarkan beberapa opsi, seperti mengembalikan barang, menggantinya, atau mendapatkan diskon khusus,”
jelas Afi, Store Manager Shopashopeshop.
Selama Mufair, Shopashopeshop memberikan diskon khusus Rp 200.000 untuk semua item.
“Melalui Mufair, kami berharap tidak hanya mencatatkan penjualan yang baik, namun sekaligus menandai bahwa kami ingin menjadikan Shopashopeshop sebagai toko tas branded yang terpercaya dan sesuai dengan prinsip syariah dalam muamalah.”
Source: www.piknikdong.com
