Pengaspalan jalan di Sidoarjo terus berlanjut dan kini menyasar akses ke desa-desa nelayan di Sedati - WisataHits
Jawa Timur

Pengaspalan jalan di Sidoarjo terus berlanjut dan kini menyasar akses ke desa-desa nelayan di Sedati

SURYA.CO.ID, SIDOARJO – Pengecoran jalan terus dilakukan di Sidoarjo, termasuk akses menuju kampung nelayan di Jalan Raya Sedati-Betro-Kalanganyar yang juga menjadi sasaran program pembangunan jalan beton oleh Pemkab Sidoarjo.

Jalan raya di Kecamatan Sedati, Sidoarjo, merupakan akses utama menuju kawasan perkampungan nelayan.

Ada delapan desa yang sebagian besar penduduknya berprofesi sebagai nelayan, pembuat tambak, dan buruh garam selama puluhan tahun.

Kedelapan desa tersebut antara lain Desa Betro, Buncitan, Kalanganyar, Segorotabak, Banjarkemuning, Gisik Cemandi, Cemandi Tambak dan Cemandi.

“Pembetonan dilakukan secara merata di semua area. Ada beberapa prioritas, salah satunya terletak di kampung nelayan ini,” kata Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor, Senin (19/9/2022).

Diharapkan dengan adanya spesifikasi tersebut dapat mempermudah akses masyarakat yang pada akhirnya dapat meningkatkan sirkulasi ekonomi di wilayah tersebut.

“Kita harus melihat Sidoarjo secara keseluruhan, termasuk masyarakat desa nelayan. Ada delapan desa di wilayah Sedati, belum di wilayah kabupaten Jabon, semuanya harus kita urus. Infrastruktur khususnya jalan terus ditingkatkan secara bertahap agar kegiatan ekonomi warga berjalan lebih lancar,” jelasnya.

Di kawasan perikanan ini, lanjut Gus Muhdlor, potensi pengembangan UKM tambak laut dan ikan belum sepenuhnya terealisasi. Begitu juga dengan pengembangan wisata bahari seperti wisata mangrove dan wisata alam lainnya yang dapat memberikan alternatif mata pencaharian bagi warga desa nelayan kawasan Sedati.

Hingga saat ini, masyarakat pesisir menggantungkan hidupnya dari penangkapan ikan di laut. Mereka berangkat pada malam hari untuk pergi ke laut. Kemudian pagi harinya mereka kembali dan perahu merapat di dermaga TPI (Tempat Pelelangan Ikan) Desa Tambak Cemandi dan TPI Desa Kalanganyar.

“Potensi UKM seafood perlu digali dan dikembangkan. Rantai ekonomi produk olahan dapat menghidupi lebih banyak orang. Itu yang kita pikirkan sekarang,” kata Bupati Gus Muhdlor.

Source: surabaya.tribunnews.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button