Pemkot meluncurkan aplikasi “Mojokerto 1daman” untuk mempermudah perizinan
Kota Mojokerto (ANTARA) –
Pemerintah Kota Mojokerto, Jawa Timur, Selasa meluncurkan aplikasi “Mojokerto 1daman”, akronim Mojokerto, untuk mempermudah dan mempercepat persetujuan investasi di kota setempat.
Walikota Mojokerto Ika Puspitasari mengatakan melalui aplikasi ini investor dapat melihat informasi lengkap mengenai potensi investasi di Kota Mojokerto yang disajikan secara geografis.
“Aplikasi ini juga mengintegrasikan teknologi penandaan geografis yang dirinci menjadi 17 sektor produk domestik bruto (PDB) regional atas dasar harga konstan,” katanya.
Wali Kota yang biasa disapa Ning Ita ini mengatakan, iklim investasi di Kota Mojokerto baik dan menguntungkan.
“Potensi Kota Mojokerto tidak hanya secara geografis sebagai kota penyangga Surabaya, tetapi juga memiliki banyak peninggalan sejarah dan budaya Majapahit yang masih tersisa hingga saat ini. Ini yang menguatkan kami desain yang bagus wisata sejarah dan budaya,” ujarnya.
Mohammad Faizal sebagai Direktur Indonesia Investment Promotion Center (IIPC) Singapura (sampai Rapat zoom) selamat datang desain yang bagus Wisata sejarah dan budaya yang digagas oleh Pemerintah Kota Mojokerto.
Dia mengatakan untuk melakukannya desain yang bagus Pemerintah Kota Mojokerto membutuhkan sinergi dan kolaborasi berbagai pemangku kepentingan, termasuk kehadiran investor.
“Tentu untuk mencapai hal tersebut kita tidak bisa sendiri, perlu sinergi, kolaborasi dan kontribusi, termasuk adanya investor yang mau menanamkan modalnya di Kota Mojokerto,” ujarnya.
Sebagai bukti iklim investasi yang baik, kata dia, selama pandemi COVID-19, Kota Mojokerto sebenarnya memiliki dua hotel bintang 3 yang menjadi indikator iklim investasi yang baik dan menguntungkan di Kota Mojokerto.
“Hal ini menunjukkan bahwa salah satu indikatornya adalah berinvestasi di Mojokerto menguntungkan,” ujarnya.
Turut hadir Kepala DPPMPTSP Provinsi Jawa Timur Aries Mukyono, Wakil Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jatim Turino Junaedy, Direktur IIPC Taipei Ali Fauzi (online) dan Kepala DPMPTSP Kota Mojokerto Heryana Dodik Murtono.
Source: jatim.antaranews.com
