Pemerintah provinsi fokus membangun akses jalan di barat daya Jawa untuk pariwisata dan bisnis. Ini lokasinya
Laporan wartawan TribunJabar.id Muhamad Syarif Abdussalam
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG – Pemerintah Provinsi Jawa Barat berupaya mempercepat pembangunan dan peningkatan jalan ke daerah-daerah terpencil di Jawa Barat, terutama untuk memberikan akses ke kawasan wisata dan pusat ekonomi.
Kepala Badan Bina Marga dan Tata Ruang Provinsi Jabar Bambang Tirtouliono mengatakan, di Jabar ada 2.360 kilometer jalan yang menjadi kewenangan Pemprov Jabar, kemudian 1.720 kilometer dikelola pemerintah pusat dan 28.000 kilometer dikelola pemerintah kota dan kabupaten.
Di sisi lain, kata dia, berdasarkan rencana pembangunan jangka menengah Provinsi Jabar 2018-2023, pariwisata diidentifikasi sebagai salah satu lokomotif utama pergerakan ekonomi masyarakat Jabar.
Oleh karena itu, akses menuju kawasan wisata ini harus diprioritaskan.
“Karena akan menjadi pusat pertumbuhan ekonomi, karena pariwisata akan tumbuh. Akses dan konektivitas infrastruktur ini sangat penting bagi pariwisata. Oleh karena itu, selain pusat ekonomi, akses ke kawasan wisata juga menjadi perhatian kami,” kata Bambang di Bandung, Kamis (14 Juli).
Ia mengatakan, pihaknya sedang membangun Jalur Tengah Selatan Jawa Barat yang menghubungkan Sukabumi hingga Pangandaran.
Sejauh ini, kata dia, baru ada jalur utara, jalur tengah, dan jalur selatan ke Jabar.
“Kita tahu bahwa wilayah selatan Jawa Barat memiliki banyak destinasi wisata yang masih perlu aksesibilitas yang lebih baik. Ini upaya konsisten dan serius kami, dalam memajukan pariwisata di Jawa Barat, kami serius dalam menyediakan akses dan konektivitas antar daerah,” kata Bambus.
Source: jabar.tribunnews.com
