Pemerintah Kota Yogyakarta telah menetapkan target untuk melengkapi semua persimpangan dengan ATCS pada tahun 2025
Pemerintah Kota Yogyakarta (Pemkot) menargetkan semua simpang yang dilengkapi lampu lalu lintas dilengkapi Area Traffic Control System (ATCS) dalam waktu tiga tahun untuk membantu pengaturan lalu lintas di kota.
“Hingga saat ini, 32 dari 58 penyeberangan sudah dilengkapi ATCS. Sisanya diharapkan selesai dalam tiga tahun anggaran,” kata Sekretaris Daerah Kota Yogyakarta Aman Yuriadijaya di Yogyakarta, Kamis.
Aman berharap semua simpang di Kota Yogyakarta sudah dilengkapi ATCS pada akhir tahun 2025. “Kami akan mendorong anggaran politik karena ATCS ini sangat dibutuhkan untuk pengaturan lalu lintas,” katanya.
Menurutnya, kondisi Kota Yogyakarta yang tidak terlalu luas dan memiliki 60 persen keistimewaan penataan ruang kota menjadi penghambat pembangunan infrastruktur penunjang lalu lintas.
Untuk itu, upaya yang dilakukan antara lain mengatur lalu lintas yang semakin padat dengan memasang ATCS. “Oleh karena itu, ATCS akan lebih disempurnakan di Kota Yogyakarta. Semua perlintasan harus dilengkapi dengan sistem ini,” katanya.
Baca juga: Pilihan Parkir di Yogyakarta di Sekitar Persimpangan
Dengan ATCS, lanjutnya, pengaturan durasi traffic light bisa dilakukan langsung dari ruang kendali di Balai Lalu Lintas Kota Yogyakarta, tanpa perlu diturunkan petugas langsung di lokasi.
“Tinggal menyesuaikan sistem untuk menambah atau mengurangi durasi lampu hijau atau merah agar arus lalu lintas lebih lancar,” kata Made Yulianto, Sekretaris Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta, menambahkan.
Sejumlah perlintasan yang biasanya muncul dalam antrian panjang adalah Titik Nol Kilometer Yogyakarta, Penyeberangan Gondomanan, Penyeberangan Ngabean dan Penyeberangan Pingit.
Tahun ini, Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta menambah ATCS di dua simpang yaitu simpang Pingit dan simpang Bausasran. Pekerjaan tersebut dijadwalkan selesai pada Oktober, sehingga total 34 penyeberangan akan dilengkapi ATCS pada akhir 2022.
Kebutuhan anggaran pengadaan ATCS cukup tinggi, mencapai Rp 400 juta per penyeberangan. “Tapi kebutuhan anggaran bisa berkurang jika tidak semua peralatan terpasang. fasilitas misalnya teks tubuh masih bisa ditunda,” katanya.
Baca Juga: Yogyakarta Akan Tambah Dua Fasilitas ATCS
Source: id.berita.yahoo.com
