Pemanfaatan angin sebagai sumber energi listrik di Politeknik Negeri Malang - WisataHits
Jawa Timur

Pemanfaatan angin sebagai sumber energi listrik di Politeknik Negeri Malang

MALANG, KOMPAS.TV-Melimpahnya sinar matahari dan angin di Indonesia menginspirasi sekelompok dosen dan mahasiswa Politeknik Negeri Malang (Polinema) untuk memanfaatkannya sebagai sumber energi listrik. Meski belum bisa memenuhi kebutuhan listrik seluruh kampus, mereka terus berbenah.

Pembangkit listrik tenaga angin merupakan pembangkit listrik yang mulai beroperasi pada tahun 2017. Setelah serangkaian uji coba, sebuah pembangkit listrik sederhana dipasang di sudut kampus Soekarno Hatta Malang.

Sementara turbin angin biasanya menggunakan baling-baling konvensional, baling-baling diubah menjadi turbin vertikal di tangan fakultas dan mahasiswa ini. Turbin ini memiliki keunggulan mampu menangkap angin dari berbagai arah.

Pembangkit listrik ini tidak hanya mengandalkan angin, tapi juga dipadukan dengan panel surya. Untuk salah satu genset ini mampu menghasilkan listrik sebesar 200 hingga 300 watt. Kapasitas listrik yang dihasilkan relatif kecil, namun turbin angin ini sangat efektif bila ditempatkan di daerah yang tidak tersedia listrik.

“Jadi keuntungan dari kincir angin ini adalah berputar tidak tergantung arah angin. Kalau pakai konvensional, harus pakai guide,” terang M. Noor, Dosen Ketenagalistrikan di Polinema.

Turbin angin ini saat ini sedang digunakan di beberapa lokasi. Tujuannya agar kawasan wisata hutan yang saat ini sedang dibangun dapat menjadi salah satu lokasi pembuatan kincir angin ini.

#pembangkit listrik #tenaga angin

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button