Pariwisata terpadu di kudu mencapai anggaran
Wisata off-road Patiayam Advanture di Kudus. (Berita Murian/Anggara Jiwandhana)
MIANEWS, Kudus – Pemerintah Kabupaten Kudus, Jawa Tengah telah memulai pengembangan pariwisata terpadu beberapa waktu lalu. Namun, rencana ini belum dilaksanakan.
Wisata terpadu sendiri merupakan paket wisata di sejumlah objek wisata di Kabupaten Kudus. Seperti kunjungan ke Museum Arkeologi Patiayam dan kemudian ke Waduk Logung untuk wisata lainnya.
Bupati Kudu HM Hartopo mengatakan rencana tersebut belum bisa berjalan karena keterbatasan anggaran. Khususnya terkait dengan perancangan dan pemeliharaan Rencana Wisata Terpadu.
“Begitulah bentuknya rekan Ya, antara pariwisata satu sama lain, tetapi tidak mungkin karena anggarannya belum tersedia,” kata Hartopo, Jumat (16 September 2022).
Dia mengungkapkan, pemerintah bisa mengatur ini segera dan segera membawanya ke publik. Namun, jika anggaran tidak tersedia dalam jangka panjang, program akan dihentikan karena tidak ada anggaran operasi atau pemeliharaan.
“Percuma, didesain untuk disosialisasikan tapi tidak berlanjut, sayang sekali, kita butuh anggaran perawatan dan perawatan,” sambungnya.
Baca: Keseruan Memberi Makan Rusa ke Burung Unta di Tempat Wisata Suci Ini
Maka pemerintah daerah akan berusaha menata dan merencanakannya kembali. Juga terkait dengan perencanaan anggaran untuk program tersebut.
“Nanti akan kita rombak agar implementasinya benar-benar matang,” pungkasnya.
Sementara itu, Himawan Noor Tauriq, penyedia layanan wisata terpadu di wilayah Patiayam Kudus mengungkapkan, sebenarnya banyak wisatawan yang tertarik dengan paket wisata gabungan kudus. Wisatawan, bahkan tidak hanya dari Kabupaten Kudus, tetapi dari berbagai daerah.
“Mereka mulai menganggap Kabupaten Kudus sebagai destinasi wisata yang layak untuk dikunjungi. Ini bisa menjadi peluang bagi pemerintah daerah jika ingin meningkatkan pendapatan daerahnya melalui pariwisata dan kami siap membantu mempromosikannya,” pungkasnya.
Wartawan: Anggara Jiwandhana
Penerbit: Ali Muntoha
Source: www.murianews.com
