Pariwisata cerdas digital untuk pengembangan desa wisata
SURABAYA – Himpunan Mahasiswa Pariwisata Fakultas Vokasi Universitas Airlangga menggelar seminar nasional bertajuk “How To Build Smart Tourism In Era 5.0” Tahun 2022 di Aula Cendrawasih Lantai 3 Gedung Kuliah Bersama Universitas Airlangga Kampus B, Sabtu (26/11).
Seminar nasional gelar kepariwisataan merupakan acara rutin yang diadakan setiap tahun dengan pembicara atau narasumber yang berbeda.
Seminar ini menghadirkan empat pembicara yaitu Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno (keynote speaker), Dra. Susiati, MM (Kepala Dinas Pariwisata Kebudayaan dan Pariwisata Jawa Timur), Dr. Yuniawan Heru Santoso, SE, S.Sos., M.Si; (dosen Unair) dan Ilham Fitriyanto (pembuat konten wisata).
Selain offline, seminar juga akan disiarkan secara online melalui zoom streaming langsung melalui official Youtube HIMAPAR.
Dalam paparannya, Susiati, Kabid Destinasi Pariwisata Disbudpar Jatim menjelaskan pertumbuhan destinasi pariwisata di Jatim, termasuk pengembangan desa wisata di kawasan tersebut. Peningkatan ini didasari oleh kemajuan era digital dan juga keinginan masyarakat desa wisata untuk lebih berkembang.
Sementara itu, Yuniawan Heru Santoso, selaku dosen S.tr. Destinasi Wisata konsep smartization kota wisata cerdas berasal dari paduan kota Pintar dan Pariwisata Cerdas.
Bagian dari segalanya adalah teknologi pintar apa yang mendasarinya Masyarakat 5.0. Dijelaskan bahwa untuk pergi Masyarakat 5.0 diperlukan Data Besar, IoT, AI dan robotika.
Materi terakhir disampaikan oleh Ilham Fitrianto as Pencipta konten wisata membahas manfaat aplikasi digital untuk mendukung destinasi perjalanan dan properti pariwisata, khususnya di Jawa Timur. (hms/mk/jay)
SURABAYA – Himpunan Mahasiswa Pariwisata Fakultas Vokasi Universitas Airlangga menggelar seminar nasional bertajuk “How To Build Smart Tourism In Era 5.0” Tahun 2022 di Aula Cendrawasih Lantai 3 Gedung Kuliah Bersama Universitas Airlangga Kampus B, Sabtu (26/11).
Seminar nasional gelar kepariwisataan merupakan acara rutin yang diadakan setiap tahun dengan pembicara atau narasumber yang berbeda.
Seminar ini menghadirkan empat pembicara yaitu Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno (keynote speaker), Dra. Susiati, MM (Kepala Dinas Pariwisata Kebudayaan dan Pariwisata Jawa Timur), Dr. Yuniawan Heru Santoso, SE, S.Sos., M.Si; (dosen Unair) dan Ilham Fitriyanto (pembuat konten pariwisata).
Selain offline, seminar juga akan disiarkan secara online melalui zoom streaming langsung melalui official YouTube HIMAPAR.
Dalam paparannya, Susiati, Kabid Destinasi Pariwisata Disbudpar Jatim menjelaskan pertumbuhan destinasi pariwisata di Jatim, termasuk pengembangan desa wisata di kawasan tersebut. Peningkatan ini didasari oleh kemajuan era digital dan juga keinginan masyarakat desa wisata untuk lebih berkembang.
Sementara itu, Yuniawan Heru Santoso, selaku dosen S.tr. Destinasi Wisata konsep smartization kota wisata cerdas berasal dari paduan kota Pintar dan Pariwisata Cerdas.
Bagian dari segalanya adalah teknologi pintar apa yang mendasarinya Masyarakat 5.0. Dijelaskan bahwa untuk pergi Masyarakat 5.0 diperlukan Data Besar, IoT, AI dan robotika.
Materi terakhir disampaikan oleh Ilham Fitrianto as Pencipta konten wisata membahas manfaat aplikasi digital untuk mendukung destinasi perjalanan dan properti pariwisata, khususnya di Jawa Timur. (hms/mk/jay)
Source: news.google.com
