Panglima TNI imbau lulusan baru UGM - WisataHits
Yogyakarta

Panglima TNI imbau lulusan baru UGM

WAKTU INDONESIA, YOGYAKARTA – Panglima TNI Jenderal Muhammad Andika Perkasa menghadiri acara wisuda putri keduanya, Dr. Angela Adinda Nurrina Perkasa Hendropriyono, Rabu (12/10/2022). Putrinya dilantik sebagai dokter bersama 123 dokter baru dari FKK-MK Universitas Gadjah Mada atau UGM.

Selaku orang tua wisudawan, Andika Perkasa diberi kesempatan untuk memberikan sambutan atas nama orang tua wisudawan UGM.

“Saya sangat bangga. Begitu lama dan begitu keras. Keluarga kami, baik saya dan istri saya, tidak ada yang menjadi dokter. Ini masalah kebanggaan, anak kedua saya lulus (dokter),” kata Andika von Grha Sabha Pramana UGM.

Menurut Andika, dia tidak pernah menyuruh anaknya menjadi dokter. Semuanya sesuai dengan keinginan masing-masing anak. “Keinginan Angela sendiri (menjadi dokter),” katanya

Andika mengaku sangat bangga anaknya lulus dari kampus UGM sebagai dokter, yang menurutnya merupakan kampus yang telah melahirkan banyak pemimpin di negeri ini.

Disebutkannya, beberapa alumni UGM antara lain Presiden Joko Widodo, Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan merupakan alumni UGM yang saat ini berada di kantor pusat pemerintahan dan menjadi pemimpin di daerah.

“Nah itu buktinya. Jadi, saudara-saudara, perjalanan masih panjang. Tapi ingat, startupnya sangat bagus. Saya tidak seberuntung semua saudara saya, saya tidak memiliki kesempatan untuk mengenyam pendidikan di institusi terbaik di Indonesia. Tapi saya yakin kalian semua bisa masuk dan lulus, kalian semua akan berhasil. Itu harapan kami sebagai orang tua,” ujarnya

Saat ditanya wartawan soal program rekrutmen dokter TNI, Andika menjawab, pihaknya setiap tahun menambah jumlah dokter spesialis di rumah sakit yang dikelola TNI. Penambahan dokter spesialis diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di masyarakat.

“Kami memiliki program untuk menambah pasokan tenaga ahli. Tahun ini kami menambah 30 dokter di luar format normal untuk memenuhi sekitar 120 sumpah sakit agar dokter spesialis diturunkan ke jenjang yang lebih rendah,” ujarnya.

Terkait ketimpangan jumlah dokter di Indonesia, Rektor UGM Prof. Dr. Ova Emilia, M.Med.Ed SpOG(K) PhD, bahwa saat ini terjadi ketimpangan distribusi dokter di Indonesia yang belum teratasi dengan baik. Menurutnya, TNI juga bisa berperan menempatkan dokter di daerah terpencil dan perbatasan.

“Peran TNI sangat penting untuk menjangkau daerah-daerah yang sulit dijangkau warga sipil. Kerjasama dengan TNI sangat baik untuk mengakomodir jumlah dokter yang timpang ini,” ujarnya

Berbicara kepada dokter-dokter baru, Rektor menyampaikan bahwa profesi dokter merupakan profesi yang mulia agar lulusan baru UGM dapat bekerja secara profesional dan cerdas.

“Pekerjaan Anda akan mengambil sebagian besar hidup Anda. Makanya harus percaya dengan pekerjaan dan profesi ini,” ujarnya

Nah, caranya, lanjut Rektor, adalah cintai apa yang kamu kerjakan dan jangan pernah lelah mencari. “Ketika Anda menemukan apa yang Anda cari, ada getaran yang menggerakkan hati itu untuk berbuat untuk bangsa dan membantu membangun negara,” tambahnya.

Pelantikan dokter kali ini sebanyak 137 dokter baru, terdiri dari 57 pria dan 56 wanita.

“Sejauh ini FKK-MK UGM telah meluluskan tidak kurang dari 10.491 lulusan kedokteran, yang terdiri dari 5.786 dokter laki-laki dan 4.705 dokter perempuan,” kata Dr. Yodi Mahendradhata, MSc PhD, Dekan FKKMK UGM yang juga dihadiri Panglima TNI Jenderal Muhammad Andika Perkasa.

**)

Dapatkan update informasi harian terpilih dari TIMES Indonesia dengan bergabung di Grup Telegram TI Update. Suka, klik tautan ini dan bergabung. Pastikan Anda telah menginstal aplikasi Telegram di ponsel Anda.

Source: www.timesindonesia.co.id

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button