Pameran Asana Bina Seni 2022 “Cross Yourself: Titian and Steps” resmi dibuka! - WisataHits
wisatahits

Pameran Asana Bina Seni 2022 “Cross Yourself: Titian and Steps” resmi dibuka!

Pameran “Silang Saling: Titian dan Langkah” dibuka secara resmi oleh seniman Eko Nugroho pada 18 Juli di Taman Budaya Yogyakarta dan akan berlangsung hingga 28 Juli 2022.

Asana Bina Seni merupakan bagian dari program Yayasan Biennale Yogyakarta untuk berkontribusi pada keberlanjutan ekosistem seni yang dimulai pada tahun 2019.

Pameran Asana Bina Seni 2022 Pameran “Cross Bridge and Steps” Asana Bina Seni 2022 resmi dibuka! Foto: Sabrena/piknikdong

Pameran tahun ini cukup istimewa karena pertama kali diadakan dalam format offline, tahun-tahun sebelumnya kelas dan pameran dengan program yang sama terpaksa diadakan secara online karena COVID-19.

Tema Saling Bersilang: Titian dan Langkah mencerminkan keragaman pendekatan, media dan isu yang diangkat oleh para seniman program Asana Bina Seni 2022.

Persinggungan dan perjumpaan antara hal-hal yang berbeda menjadikan pameran ini sebagai kekayaan media dan perspektif yang menjanjikan dari generasi muda seniman Yogyakarta.

Diambil dari panggilan terbuka Februari 2022, para seniman ini memperdalam pendekatan mereka melalui serangkaian kelas sepanjang Maret April dan Mei 2022.

Mereka terdiri dari 8 seniman individu dan 4 seniman kolektif, yang cukup beragam dalam disiplin ilmunya mulai dari seni lukis, patung, musik/suara hingga tari dan pertunjukan.

Titian dan Undakan adalah ekspresi untuk melihat bagaimana para seniman ini bekerja dalam hubungan horizontal, menghubungkan satu sama lain dan membangun jembatan untuk menyatukan cerita.

Sementara itu, Steps menjadi metafora bagaimana mereka perlahan melangkah untuk mewujudkan ide-ide kreatif yang lebih kompleks dan berjalan bersama di tangga kreatif sehingga dapat menyerap lebih banyak di masa depan.

Berbagai konteks menarik perhatian para seniman ini, mulai dari pencarian makna dalam tubuh dan identitas, mengeksplorasi tradisi, ritual dan kritik terhadap situasi dan relevansinya untuk masa kini, menggali pengetahuan dan keutamaan lokalitas, disrupsi ruang kota dan lanskap yang hilang, hingga pertanyaan tentang masa depan pasca-manusia yang kompleks.

Para seniman mengeksplorasi poros penelitiannya dengan berdiskusi dengan kurator muda yang mendampinginya agar dapat membicarakan isu-isu yang dipilih dari perspektif dan bacaan yang lebih runcing dan narasi yang lebih luas.

Karya memperluas jangkauan percakapan antara seniman dan kurator juga memperkaya isu-isu dari lebih banyak sudut pandang: arkeologi, psikologi, antropologi, media, studi budaya, dll.

Melalui pameran ini, para seniman muda membawakan suara generasi yang sering ragu-ragu, namun justru pertanyaan-pertanyaan ini membuka ruang untuk percakapan bersama di antara rekan-rekan, untuk memahami dunia melalui mata mereka.

Proses penciptaan dan penyajian seni menjadi metode dan ruang belajar bersama untuk memperkaya visi hidup, bertukar pengalaman dan berbagi pertanyaan dengan publik, sehingga bersama-sama kita bisa membuka saluran percakapan yang terblokir atau terputus.

Selama 10 hari, pameran Cross-Sale: Titian dan Undakan akan mencakup beberapa program publik terjadwal seperti pembicaraan kurator, pembicaraan seniman dan lokakarya.

Artis: Salma Khoirunnisa, Desy Febrianti, Chandra Rosselinni, Ela Mutiara,
Febri Anugerah, Ali Azca, Gabriela Fernandez, Catur Agung Nugroho.

Kolektif: Puan Pualam, Bakar Tanah Lab, Proyek Sekawan, Proyek Kula Muda.

Penulis: Andika Wahyu Adi Putra, Wikan Suryo Widowati, Widya Rafifa Salsabila,
Suliswanto Urubingwaru, Febriska Noor Fitriana.

Source: www.piknikdong.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button