Paket Wisata Edukasi Kebun Teh Nglinggo Kulon Progo untuk menarik wisatawan

TEMPO.CO, jakarta – Wisatawan yang datang ke Kebun Teh Nglinggo di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta bisa mendapatkan pengalaman yang berbeda. Kepala desa wisata mempersembahkan paket edukasi naik jeep untuk wisatawan.

Pengelola Desa Wisata Kebun Teh Nglinggo Makful mengatakan, inovasi tersebut juga dipamerkan untuk mendongkrak kunjungan wisatawan di tengah kenaikan harga BBM. “Kenaikan sementara harga BBM belum berdampak besar terhadap kunjungan wisatawan ke kawasan Nglinggo. Tarif lama kami terapkan dan inovasi paket wisata yang kami tawarkan,” ujarnya di Kulon Progo, Senin 3 Oktober 2022.

Menurut Makful, kunjungan saat ini masih stabil. Hingga 600 tiket untuk kebun teh dan Bukit Ngisis dapat terjual habis pada akhir pekan. Sementara itu, Tumpeng Menoreh bisa mencapai 1.000 tiket pada hari Minggu.

“Akan dibuat tempat-tempat khusus di kawasan Kebun Teh Nglinggo untuk menarik kunjungan wisatawan dan akan diberlakukan tarif tersendiri,” kata Makful.

Sementara itu, Ketua Pokdarwis Kalibiru Sumarjana mengatakan jumlah kunjungan wisatawan ke tempatnya mengalami sedikit penurunan.Sebelum kenaikan harga BBM, jumlah kunjungan setiap akhir pekan lebih dari 70 orang, sedangkan sekarang di bawah 50 orang.

“Turunnya kunjungan wisatawan berdampak besar bagi pemangku kepentingan pariwisata di Kalibiru. Retribusi yang masuk tidak menutupi biaya operasional,” kata Sumarjana.

Oleh karena itu, pihaknya saat ini tengah berupaya menyusun paket murah, meski harga bahan bakar minyak semakin meningkat. “Kita harus bertahan dengan kondisi saat ini dengan penurunan kunjungan wisatawan,” kata Sumarjana.

Kepala Dinas Pariwisata Kulon Progo Joko Mursito memastikan kenaikan harga BBM tidak akan mempengaruhi kunjungan wisatawan ke Kulon Progo, khususnya desa wisata. Menurut dia, kunjungan wisatawan ke Kulon Progo terutama karena faktor cuaca. “Yang kami tahu, turunnya kunjungan ke desa-desa wisata karena sudah hujan, sehingga menyulitkan wisatawan untuk bepergian dengan nyaman. Desa wisata juga mengutamakan alam, sehingga menjadi masalah tersendiri saat musim hujan,” ujarnya.

Baca juga: 5 Tempat Wisata Berbalut Cerita Legendaris di Jawa Barat

Selalu update informasi terbaru. Lihat berita terbaru dan berita unggulan dari Tempo.co di saluran Tempo.co Update Telegram. Klik Pembaruan Tempo.co untuk bergabung. Anda harus terlebih dahulu menginstal aplikasi Telegram.

Source: travel.tempo.co