NTB Minta Dorong Maskapai Tambah Penerbangan ke Lombok - ANTARA News Mataram - WisataHits
Jawa Tengah

NTB Minta Dorong Maskapai Tambah Penerbangan ke Lombok – ANTARA News Mataram

MATARAM (ANTARA) – Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat meminta Kementerian Perhubungan mendorong maskapai penerbangan domestik dan asing menambah jumlah penerbangan seiring dengan pelonggaran kondisi bisnis bagi pemudik domestik dan internasional.

“Dengan situasi yang mulai membaik, kami meminta pemerintah pusat, dalam hal ini Kementerian Perhubungan, untuk mendorong maskapai penerbangan domestik dan asing untuk menambah jumlah penerbangan ke daerah kami. Mereka sudah bisa normal kembali dari jalur yang ada sehari sebelumnya,” kata Sekretaris Daerah Pemprov NTB Lalu Gita Ariadi di Mataram, Kamis.

Dikatakannya, sebelum COVID-19 melanda dunia dan tanah air, frekuensi penerbangan dari dan ke NTB cukup tinggi, misalnya dari Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Semarang, Surabaya, Malang, Makassar termasuk luar negeri seperti Malaysia, Singapura, dan Australia. Namun, dengan perubahan situasi dunia, khususnya COVID-19, kondisi penerbangan semakin memburuk atau bahkan tidak ada lagi.

Begitu juga dengan rute internasional yang dilayani maskapai asing dalam rangka peningkatan frekuensi. Padahal maskapai asing seperti AirAsia telah menjadikan Lombok sebagai hub mereka.

“Dulu kami memiliki penerbangan langsung dari Bandung, Semarang, Malang, dan Makassar. Tapi sekarang mereka tidak ada lagi. Bagaimana kita sekarang mengharapkan penerbangan yang sebelumnya ada untuk kembali serta yang telah dikurangi kita dapat menambahkannya. Misalnya Makassar merupakan pintu masuk kawasan Indonesia Timur, sehingga perlu direvitalisasi,” jelasnya.

Menurut Sekda, jika dibuka rute penerbangan atau frekuensinya ditambah, maka akan ada peluang bagi NTB untuk kembali meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke daerahnya. Selain itu, NTB telah ditetapkan sebagai lima Destinasi Super Prioritas Nasional (DSP) oleh pemerintah pusat.

Tidak hanya itu, selain sebagai DSP nasional. NTB juga merupakan destinasi wisata olahraga atau sport tourism di Indonesia. Terbukti dengan banyaknya event nasional dan internasional seperti World Superbike (WSBK), MotoGP dan Motor Cross Grand Prix (MXGP), bahkan NTB sudah dua kali menjadi tuan rumah event motorcross paling bergengsi di dunia.

Selain penambahan penerbangan ke NTB, menurut Sekda, saat ini yang tidak kalah penting adalah bagaimana harga tiket pesawat bisa normal seperti dulu. Karena harga tiket yang masih naik, hal itu juga mempengaruhi orang-orang yang berkunjung ke tempat-tempat wisata.

Baca Juga: Bandara Lombok Layani Tambahan Rute Penerbangan Domestik Lombok-DIY
Baca Juga: Bandara Lombok Layani Tambahan Penerbangan Internasional

Sebelumnya, PT Angkasa Pura I, Bandara Lombok mencatat 1,44 juta pergerakan penumpang dan 15.166 pergerakan pesawat pada periode Januari-September 2022. Dibandingkan periode yang sama tahun 2021, terjadi pertumbuhan 103 persen pergerakan penumpang dan 74 persen pergerakan penumpang. , untuk pergerakan pesawat.

Sebagai catatan, Bandara Lombok hanya melayani 706.000 pergerakan penumpang dan 8.711 pergerakan pesawat pada periode Januari-September 2021.

Pada September 2022, Bandara Lombok mencatat 158.528 pergerakan penumpang dan 1.785 pergerakan pesawat. Rata-rata ada sekitar 5.300 pergerakan penumpang per hari dan 60 pergerakan pesawat per hari yang tiba dan berangkat dari Bandara Lombok.

Pada tahun 2022, Bandara Lombok memiliki pergerakan penumpang dan pesawat paling banyak pada bulan Maret saat digelarnya event MotoGP Mandalika 2022. Saat itu terdapat 199.591 pergerakan penumpang dan 2.116 pergerakan pesawat. “Artinya rata-rata ada 6.400 pergerakan penumpang per hari dan 68 pergerakan pesawat,” katanya.

Source: mataram.antaranews.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button