Menjelajahi Eropa di Yogyakarta: Okezone Travel - WisataHits
Yogyakarta

Menjelajahi Eropa di Yogyakarta: Okezone Travel

ORANG kata jogja tercipta saat tuhan sedang jatuh cinta. Rasanya tidak salah melihat bagaimana negeri Sultan ini menodai setiap orang yang datang ke Yogyakarta.

Setiap sudut Jogja bagaikan destinasi wisata yang tiada habisnya. Mulai dari wisata sejarah, kuliner, pendidikan, budaya hingga wisata alam yang mempesona, kota Jogja tidak pernah sepi dari wisatawan yang berkunjung.

Di sisi lain kota Jogja ternyata ada destinasi wisata unik yang akan meninggalkan kesan tersendiri bagi setiap orang yang pernah mengunjunginya.

Agrowisata Bhumi Merapi, salah satu penawaran destinasi keluarga yang berorientasi pada alam, yang menghadirkan keindahan replika bangunan Eropa di tengah hijaunya alam dan sejuknya suasana lereng Gunung Merapi di atas lahan seluas 5 hektar.

Infografis wisata terpopuler di Yogyakarta

Terletak di Jalan Kaliurang KM 20, Sawangan, Hargobinangun, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman, atau sekitar 22 kilometer dari pusat Kota Jogja, perjalanan bisa memakan waktu sekitar 40 menit.

Agrowisata ini buka setiap hari mulai pukul 09:00 hingga 17:00 WIB dengan biaya masuk sekitar Rp 30.000. Pengunjung dapat menikmati berbagai fasilitas seperti wahana edukasi, camping ground, spot foto dan fasilitas Agriwisata Bhumi Merapi lainnya. .

Sebagai destinasi keluarga, Agrowisata Bhumi Merapi memiliki fasilitas untuk anak-anak yang ingin berinteraksi langsung dengan hewan yang dikumpulkan di tempat ini.

Interaksi yang ditawarkan antara lain memberi makan kelinci, memberi makan kambing dengan dot susu, menyentuh penyu, dan lain sebagainya. Setiap posko satwa juga dilengkapi petugas untuk memastikan keamanan pengunjung.

Baca juga: 3 cara mudah mengirim uang ke luar negeri

Selain menawarkan wisata edukasi, ada juga wisata fotografi yang cocok untuk kaum milenial yang ingin mengabadikan setiap momen.

Agrowisata Bhumi Merapi menawarkan berbagai spot foto yang instagramable seperti rumah hobbit, bangunan bergaya Eropa seperti Santorini dan Langlang Buana, paviliun dan lain sebagainya.

Agrowisata Bhumi Merapi

(Foto: Instagram/@agrowisatabhumimerapi)

Ada juga kafe yang menyajikan makanan dan minuman khas kota pelajar, serta berbagai menu internasional.

Kafe ini juga dibangun dengan konstruksi yang tidak kalah menarik dari bangunan lain di Agrowisata Bhumi Merapi.

Penulis:

Rohmah Febriyanti

Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Padjadjaran


Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button