Meningkatkan kapasitas SDM pariwisata dan industri kreatif
SANGGAU – Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Porapar) Kabupaten Sanggau Libertus Toto Martono melalui Kepala Dinas Pariwisata Deny Reynaldy mengatakan, Pemerintah Kabupaten Sanggau (Pemkab) rutin melakukan kegiatan peningkatan kapasitas. sumber daya manusia pariwisata dan peningkatan ekonomi kreatif.
Saat ini telah dilakukan untuk tingkat SD dengan sub kegiatan berupa fasilitasi proses produksi, sosialisasi, konsumsi dan pelestarian industri kreatif.
“Dari tujuh belas subsektor industri kreatif tahun 2022, pemerintah negara fokus melatih pelaku industri kreatif di bidang perfilman dengan melaksanakan job title pelatihan penyutradaraan, penulisan skenario, dan akting,” katanya, Kamis. 13/10) sore.
Kegiatan yang diikuti sedikitnya 30 orang ini berdasarkan Peraturan Bupati Sanggauer (Perbup) Nomor 03 Tahun 2018 untuk melindungi dan mengembangkan industri kreatif. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas sumber daya manusia pelaku ekonomi kreatif khususnya subsektor film, animasi dan video dalam hal penyutradaraan, penulisan naskah dan akting.
“Pesertanya adalah perwakilan dari dunia perfilman dan sanggar serta pelaku industri kreatif di Kabupaten Sanggau. Kami juga mengundang kontak-kontak yang merupakan sineas dalam bidang penyutradaraan, penulisan dan akting di Kalbar yaitu Bapak Edy Purwanto, Bapak Pradono dan Ibu Siti Rahma,” kata Deny.
“Materi yang diberikan berupa teori dan praktek. Untuk kegiatan kami, kami fokus pada salah satu hotel dan wisata alam yang juga menjadi tempat pelaksanaan praktek produksi film mulai dari shooting hingga editing dan review. Kegiatan ini merupakan kegiatan lanjutan dari tahap pertama di subsektor perfilman industri kreatif, setelah sebelumnya melakukan pelatihan serupa dan menghasilkan film dokumenter pendek tentang miniatur kapal bandong pada Maret 2022 yang ditayangkan di stasiun TV Kalimantan Barat” , dia melanjutkan.
Kegiatan ini, lanjutnya, tentunya bertujuan untuk memperluas pengetahuan dan keterampilan para sineas di Sanggau guna meningkatkan produksi film di Sanggau, yang pada gilirannya meningkatkan pendapatan para aktor yang didominasi anak muda. Perkembangan dunia media sosial (Medsos) tentunya membuka banyak peluang bagi sineas di kawasan untuk merambah ke kancah yang lebih luas melalui dunia digital. (sgg)
Source: pontianakpost.jawapos.com
