Mengejar Cita Rasa Indonesia di Chow Kit, Kuala Lumpur - ANTARA News Portal Kuala Lumpur - WisataHits
Jawa Timur

Mengejar Cita Rasa Indonesia di Chow Kit, Kuala Lumpur – ANTARA News Portal Kuala Lumpur

Mengejar Cita Rasa Indonesia di Chow Kit, Kuala Lumpur – ANTARA News Portal Kuala Lumpur

Kuala Lumpur (ANTARA) – Chow Kit merupakan salah satu kawasan di pusat Kota Kuala Lumpur yang cukup terkenal di kalangan masyarakat Malaysia dalam mencari kuliner khas Indonesia.

Ada juga yang menyebut Chow Kit “Little Jakarta” karena banyak sekali warga negara Indonesia di sana. Tak heran kuliner khas Indonesia mudah ditemukan di kawasan ini.

Di lokasi ini Anda akan menemukan berbagai toko dan restoran yang menyajikan makanan khas Indonesia mulai dari masakan Padang khas Jawa Timur, Jawa Tengah, Sunda, Aceh hingga Palembang. Keberadaannya silih berganti dengan toko dan restoran yang menyajikan kuliner khas Malaysia dan India.

Jika Anda ingin mencoba masakan Minang, Anda dapat menemukan Restoran Nasi Kapau atau Restoran Sederhana di Jalan Tuanku Abdul Rahman, Batagor dan Siomay Bandung Mang Ujang di Jalan Chow Kit, Satai Padang dan Lontong Sayur di Jalan Raja Alang dan Halte Bakso Sido di Jalan Tuanku Abdul Rahman.

 
Seorang pelanggan menunggu pesanannya di kios Martabak Ningrat di Jalan Raja Bot, Chow Kit, Kuala Lumpur, Rabu (4/1/2022). ANTARA/Elhami Shifa Ismail

Kuliner khas Indonesia lainnya seperti gado-gado, pecel, rujak lontong, sate ayam dan sate kambing hingga pempek juga bisa ditemui di kawasan tersebut. Bahkan cilok, jajanan khas Sunda yang biasa disajikan lengkap dengan bumbu kacang dan kecap, juga dijual di daerah tersebut.

Mintarsih Warijan, warga negara Indonesia yang juga suka manis, mengaku sering menikmati cilok yang dijual di warung tak jauh dari stasiun monorail Chow Kit di Jalan Tuanku Abdul Rahman.

Pelanggannya, katanya, tidak hanya yang berada di Kuala Lumpur, namun ketika berbelanja di sana, mereka sering bertemu dengan orang-orang dari luar kota, termasuk salah satunya dari Johor Bahru.

Beberapa warung makan Indonesia di Jalan Raja Bot dan Raja Alang, Chow Kit, Rabu (4-1) sore juga tampak cukup ramai menerima pesanan baik secara online maupun dari pengunjung.

 
Martabak Coklat Keju by Martabak Ningrat di Jalan Raja Bot, Chow Kit, Kuala Lumpur, Rabu (1/4/2022). (ANTARA/Elhami Shifa Ismail)

Salah satunya adalah Martabak Ningrat yang dijalankan oleh pasangan asal Cirebon dan Kendal, Tono Hadi Ningrat dan Siti Rahmatun.

Menurut Tono, dia dan istrinya dititipkan di Martabak Ningrat. Pemilik usaha tersebut berasal dari Indonesia, lebih tepatnya dari Surabaya.

Didirikan pada tahun 2021, Martabak Ningrat sangat populer tidak hanya di kalangan warga Indonesia di sana tetapi juga di kalangan pelanggan Malaysia.

Menurut Tono, mereka pernah menerima pesanan ratusan porsi dalam sebuah pesta pernikahan. Mereka membuat adonan untuk dimasak di tempat pernikahan.


Martabak Telur by Martabak Ningrat di Jalan Raja Bot, Chow Kit, Kuala Lumpur, Rabu (1/4/2022). (ANTARA/Elhami Shifa Ismail)

Jika Martabak menjual 80 hingga 90 kotak sehari pada hari biasa, maka penjualan bisa meroket hingga 130 kotak sehari pada akhir pekan atau hari libur.

Mentega Wijsman yang terpajang rapi di etalase toko, dikirim langsung dari Indonesia sebagai salah satu bahan utama untuk menjaga kelezatan cita rasa asli Indonesia dalam martabak yang mereka buat.

Berbagai jenis menu martabak manis dengan topping Keju (kelas atas), cokelat, bahkan selai bermerek dan martabak asin dengan isian daging sapi ditawarkan di sana. Kisaran harga yang ditawarkan adalah 15 hingga 30 RM atau sekitar Rp 53.000 hingga 106.000 per porsi Martabak.

Pembeli yang “malas” atau malas keluar rumah bisa memesan martabak ini secara online melalui aplikasi atau langsung menghubungi nomor Pak Tono dan pesanan akan dikirimkan melalui layanan Lalamove.

 
Warung Soto Lamongan (Wasola) di Wisma Sabaruddin Jalan Alang, Chow Kit, Kuala Lumpur, Rabu (1/4/2022). (ANTARA/Elhami Shifa Ismail)

Ada juga Warung Soto Lamongan (Wasola) yang jaraknya hanya sekitar 400 meter dari warung Martabak. Warung yang menyajikan banyak makanan khas Jawa Timur ini juga menjadi destinasi wajib para pemburu kuliner Indonesia.

Terletak tepat di kompleks Wisma Sabaruddin, Chow Kit, Wasola menawarkan berbagai makanan khas Indonesia mulai dari Soto Lamongan, Rawon, Ayam Penyet, Bakso, Pecel Lele, Sate Kambing hingga Sate Ayam.

Dinda Noraiun, mahasiswa Indonesia yang menjalankan program pertukaran mahasiswa di Universiti Teknikal Malaysia Melaka, sore ini terlihat sedang menikmati hidangan yang dipesannya di sana bersama teman-temannya.

Ia mengaku tertarik mengunjungi toko tersebut setelah ia dan teman-temannya melihat review di mesin pencari Google Wasola ulasan cukup tinggi di sana.

“Hujan, kan… begitu saja pikiran Kuahnya enak dan rasanya kangen sama rawon soto. Tetap sehat Cari Dulu paling tinggi di sini di Google Maps, padahal bintangnya jauh di 4,7,” kata Dinda.

 
Pelajar Indonesia mengikuti program pertukaran pelajar Malaysia University of Technology Melaka Dinda Noraiun (kiri) dan Ardelia Junilla (kanan) di Warung Lamongan (Wasola) di Wisma Sabaruddin, Jalan Alang, Chow Kit, Kuala Lumpur, Rabu (4.1/2022). (ANTARA/Elhami Shifa Ismail)

Ardelia Junilla, mahasiswa Indonesia asal Jakarta yang menjalankan program pertukaran pelajar di Universiti Teknikal Malaysia Melaka mengaku terkejut karena harga yang ditawarkan relatif murah.

“Dan harganya juga tidak berbeda jauh dengan di Jawa Timur. Bahkan lebih murah,” ujarnya.

Baru pertama kali mereka mencicipi makanan Jawa Timur di Wasola dan ternyata rasanya tidak berbeda dengan yang mereka cicipi di Jawa Timur. Dela, begitu sapaan Ardelia, adalah mahasiswi Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) dan tahu betul cita rasa rawon yang berasal dari Jawa Timur.

Dengan 8,5 RM atau sekitar Rp30.000, pengunjung bisa makan Soto Lamongan dengan nasi putih. Menu lainnya juga bisa dinikmati dengan harga rata-rata di bawah RM14, sekitar Rp49.000 per porsi.

Keinginannya akan makanan Indonesia dibalas dengan memanjakan diri dengan Rawon di Wasola, yang menurutnya rasanya otentik dan enak sesuai dengan keinginannya. ulasan hadir dan suasana stand yang terkesan “Indonesia banget”.

Baca Juga: Tur “Low Budget” Populer di Kalangan Turis di Kuala Lumpur
Baca juga: Intip budaya “kopi” kontemporer di Malaysia
Baca juga: Serunya Menikmati Panorama Kuala Lumpur dari Ketinggian

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kejar cita rasa Indonesia di Chow Kit

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button