Mendengarkan! Tips jalan-jalan ke Karimunjawa

Pulau Karimunjawa (Foto: Freepik)

JEPARA, Lightning.com- Mungkin sudah banyak yang tahu, namun masih banyak yang bertanya-tanya, dimana letak Karimunjawa? Karimunjawa terletak di Kabupaten Jepang Provinsi Jawa Tengah, tepat di Laut Jawa, 80 km sebelah utara Jepara.

Karimun Jawa merupakan negara kepulauan yang terdiri dari 27 pulau yang melestarikan keindahan perairan Laut Jawa. Pulau ini layak disebut Karibia Jawa karena pasir putihairnya yang jernih, tenang dan keindahannya yang eksotis.

Berikut adalah beberapa tips untuk berwisata ke Karimunjawa:

1. Pilih waktu yang tepat

Jika Anda ingin mengunjungi Karimun Jawa, Anda perlu menentukan tanggal pastinya karena hanya ada dua rute menuju Karimun Jawa, yaitu melalui Semarang dan Jepara. Pilihan tanggal mempengaruhi jenis dan waktu perjalanan untuk sampai ke pulau ini, sehingga tanggal yang tepat harus ditentukan.

Jika Anda berangkat dari Semarang, disarankan untuk berangkat pada hari Sabtu atau Kamis karena hanya 1 kapal yang berangkat dari Semarang atau naik pesawat Cesna dari Semarang pada hari Kamis dan Jumat.

Baca juga:
Wow! Keindahan Kapal Karam Liberty di Laut Tulamben Bali tidak akan membuat Anda pulang

Dan dari Jepara hanya ada 2 jenis feri yaitu Express Bahari dan Siginjai. Keduanya hanya memiliki 1 jadwal keberangkatan per hari. Jadi ketinggalan, harus menunggu keesokan harinya.

2. Perhatikan cuaca

Jika Anda berencana liburan ke Kepulauan Karimunjawa, perhatikan cuaca. Pulau Karimunjawa terletak di tengah Laut Jawa, sehingga cuaca menjadi salah satu faktor utama yang harus diwaspadai.

Dalam cuaca buruk, ombaknya besar dan tinggi, sehingga tidak ada kapal yang pergi ke Karimunjawa. Tentu perjalanan akan terhambat dan harus menunggu beberapa hari hingga cuaca membaik.

3. Pilih Homestay atau Hotel

Tentunya jika Anda memiliki budget berlebih, menginap di penginapan resort yang tersedia di Karimunjawa tidak menjadi masalah. Namun, jika anggaran liburan pas-pasan, sebaiknya pilih homestay atau menginap dengan penduduk setempat.

Biaya homestay dengan penduduk lokal sekitar Rs 75.000 hingga 200.000 per malam dan biasanya sudah termasuk sarapan pagi.

4. Daya hanya menyala di malam hari

Pulau Karimunjawa memiliki listrik hanya dari pukul 17:00 sampai 06:00. Kami menyarankan Anda segera mengisi daya ponsel, bank daya, dan pengering rambut Anda. Kecuali di hotel 4* ke atas yang memiliki genset sendiri.

5. Bawa lebih banyak uang tunai

Meskipun cashless atau uang digital saat ini sedang digunakan untuk transaksi di berbagai daerah, namun sangat penting untuk memiliki uang tunai saat bepergian ke Pulau Karimun Jawa.

Karena hanya ada satu ATM di pulau Karimun Jawa, maka banyak wisatawan yang mengantri saat ingin menarik uang. (Ulf)

Source: www.kilat.com