Memahami fungsi otot rangka dalam pernapasan manusia berdasarkan jenisnya

ilustrasi paru-paru. kesehatanvision.in

Merdeka.com – Fungsi otot rangka manusia berbeda-beda pada setiap posisi. Faktanya, sebagian besar otot dalam tubuh adalah otot rangka, membentuk antara 30 dan 40 persen dari total massa dalam tubuh manusia.

Sementara fungsi otot rangka pada pernapasan manusia dan hewan sama, susunannya berbeda. Dalam dunia medis, pernapasan didefinisikan sebagai ventilasi paru, yang digambarkan sebagai pergerakan udara antara atmosfer dan alveolus paru-paru.

Fungsi otot rangka pada pernapasan manusia dan hewan adalah sama karena ada dua peristiwa yang terlibat, yaitu menghirup atau masuknya udara ke dalam paru-paru. Kemudian pernafasan atau saat udara meninggalkan paru-paru.

Respirasi adalah salah satu dari empat komponen respirasi, tiga lainnya adalah difusi gas, transportasi gas dan regulasi. Rute ke paru-paru disediakan oleh saluran udara, dan bersama-sama komponen ini membentuk sistem pernapasan, yang terletak di rongga dada.

Kita menarik napas, kita menghembuskan napas, setiap menit setiap hari. Sebagian besar dari kita tidak memperhatikan fungsi otot rangka yang bekerja di dalam tubuh. Ini karena pernapasan dikendalikan oleh saraf otonom. Sinyal secara otomatis dikirim oleh otak.

Untuk lebih jelasnya, simak ulasan lengkap berikut ini tentang fungsi otot rangka pada pernapasan manusia, yang dihimpun dari berbagai sumber, Rabu (17/8).

2 dari 5 halaman

mekanisme pernapasan manusia

yle.fi

Tulang rusuk adalah kerangka yang membungkus saluran udara dan memungkinkan pernapasan. Beberapa otot bekerja pada struktur ini, mencakup berbagai bagian tubuh, seperti dinding dada itu sendiri, leher, korset bahu, dan perut. Dengan mengubah bentuk tulang rusuk, udara bergerak antara lingkungan eksternal dan paru-paru.

Saluran udara dibagi lagi menjadi zona konduksi (jalan napas) dan zona pernapasan. Saluran udara konduktif membawa udara masuk dan keluar dari paru-paru, sedangkan zona pernapasan, yang dibentuk oleh alveoli, adalah tempat pertukaran gas. Saluran udara konduktif terdiri dari:

• Hidung
• nasofaring
• pangkal tenggorokan
• batang tenggorok
• bronkus
• bronkiolus
• bronkiolus terminal

Sekarang Anda memiliki semua bagian yang Anda butuhkan untuk menyusun teka-teki yang menggambarkan pernapasan. Mereka tahu bagaimana komponen-komponen sistem pernapasan terletak di dalam sangkar tulang rusuk yang fleksibel dan bertulang.

Sejumlah otot ini bekerja pada sangkar ini untuk mengubah diameternya dan memungkinkan udara keluar atau masuk melalui saluran udara ke dan dari paru-paru.

Selama siklus pernapasan, paru-paru dapat mengembang dan berkontraksi dengan dua cara. Pertama, dengan memanjangkan dan memendekkan rongga dada, dan kedua, dengan menambah dan mengurangi diameter anteroposteriornya.

Metode pertama terutama dilakukan melalui diafragma, sedangkan yang kedua adalah melalui elevasi dan depresi Iga. Dua fase pernapasan adalah inspirasi dan ekspirasi. [kur]

Baca juga:
Twibbon Link Collection 17 Agustus 2022, Merayakan HUT RI ke-77 “Bangkit Lebih Kuat”

3 dari 5 halaman

Jenis otot rangka pada pernapasan

©Shutterstock.com/Spectral-Design

Mulai dari Perpustakaan KenhubManusia memiliki dua jenis otot pernapasan, inspirasi dan ekspirasi, untuk menyelesaikan tugas pernapasan.

Otot-otot pernapasan berkontraksi untuk menarik udara ke paru-paru. Otot inspirasi yang paling penting adalah diafragma; Namun, tulang rusuk luar bagian tengah membantu bernapas dengan normal dan tenang.

Kontraksi diafragma meningkatkan ruang di rongga dada dan paru-paru terisi dengan udara dari luar. Otot inspirasi tambahan yaitu Sternocleidmastoid, Scalenes, Serratus, Pectoralis. Selama periode pernapasan normal, mereka berkontribusi lebih sedikit.

Padahal lebih pada saat-saat pernapasan aktif, misalnya saat latihan dan manuver pernapasan paksa.

Menghembuskan napas adalah proses pasif karena paru-paru secara alami ingin berkontraksi atau menarik ke dalam dan kolaps. Selama pernafasan, paru-paru runtuh tanpa banyak usaha dari otot-otot kita.

Otot-otot ekspirasi, yaitu, otot interkostal internal, rektus abdominis, obliques eksternal dan internal, perut transversal. Mereka dapat berkontraksi untuk mendorong udara keluar dari paru-paru selama periode pernapasan aktif.

4 dari 5 halaman

Fungsi otot rangka saat bernafas

Ilustrasi sesak napas ©www.wikihow.com

Fungsi otot rangka dalam pernapasan manusia adalah untuk melindungi organ dalam, kemudian mendukung sistem pernapasan dan mengontrol gerakan dengan mengaktifkan cabang somatik sistem saraf tepi dengan kontraksi yang cepat.

Pernapasan tentang pergerakan fungsi rangka otomatis terbagi menjadi dua jenis, berikut penjelasannya:

Selama inspirasi, udara dari lingkungan mengalir ke paru-paru. Inspirasi normal dan tenang terjadi melalui diafragma, yang memperpanjang dan memperpendek rongga dada. Diafragma berkontraksi dan menarik bagian bawah paru-paru ke bawah.

Pada saat yang sama, otot-otot inspirasi mengangkat tulang rusuk. Otot-otot ini terutama otot interkostal eksternal. Dengan menaikkan tulang rusuk dan menekan organ perut, volume intratoraks meningkat.

Ketika udara bergerak dari tekanan tinggi ke tekanan rendah, ia masuk ke paru-paru. Karena otot perlu berkontraksi selama inspirasi, fase ini merupakan proses aktif.

Ada kalanya Anda mungkin perlu bernapas lebih dalam atau lebih kuat, mis. B.selama pelatihan. Dalam hal ini, otot bantu campur tangan dan menambah ukuran rongga dada. Lanjutkan dengan menarik tulang dada dan dua tulang rusuk pertama. Otot-otot ini adalah otot sternokleidomastoid, skalene, dan fibrosa anterior.

Ketika inspirasi aktif, ekspirasi adalah proses pasif karena menggunakan rekoil elastis otot dan paru-paru. Selama ekspirasi normal, interkostal luar berelaksasi bersama dengan diafragma. Dibandingkan dengan inspirasi, semuanya terjadi secara terbalik.

Ekspirasi adalah ketika volume intratoraks menurun, tekanan intrapulmonal meningkat, dan udara dikeluarkan dari paru-paru. Penghembusan udara berlanjut sampai tekanan di paru-paru sama dengan tekanan di luar, setelah itu inspirasi dimulai lagi.

Kedaluwarsa dapat aktif dalam situasi tertentu, seperti: B. saat berolahraga atau memainkan alat musik. Pasangan pertama meningkatkan tekanan intra-abdomen dan mendorong diafragma lebih jauh ke atas. Pasangan kedua menarik tulang rusuk ke bawah dan ke dalam, semakin mengurangi ukuran rongga dada.

Baca juga:
Twibbon Link Collection 17 Agustus 2022, Merayakan HUT RI ke-77 “Bangkit Lebih Kuat”

5 dari 5 halaman

regulasi pernapasan manusia

Ilustrasi paru-paru, kenyannews.co.ke

Siklus pernapasan manusia dikendalikan oleh pusat pernapasan yang terletak di medula oblongata dan pons batang otak. Pusat ini terdiri dari tiga kelompok utama neuron.

Kelompok pernapasan dorsal di sumsum tulang belakang bertanggung jawab untuk sebagian besar siklus pernapasan.

Kelompok pernapasan ventral di bagian ventrolateral medula berperan dalam ekspirasi. Pusat pneumotaktik, terletak di bagian dorsal di bagian atas pons, mengontrol kecepatan dan kedalaman inspirasi.

Untuk memulai pernapasan, kelompok pernapasan dorsal mengirimkan impuls melalui saraf frenikus ke diafragma dan melalui saraf interkostal ke otot interkostal eksternal.

Untuk ekspirasi terjadi, kelompok pernapasan dorsal berhenti mengirimkan impuls, memungkinkan otot-otot untuk rileks.

Ketika ekspirasi paksa diperlukan, impuls dari kelompok pernapasan mencapai dan mengaktifkan kelompok ventral. Kelompok ini pada gilirannya memulai impuls yang mencapai rektus abdominis melalui saraf thoracoabdominal dan interkostal internal melalui saraf interkostal.

Baca juga:
Twibbon Link Collection 17 Agustus 2022, Merayakan HUT RI ke-77 “Bangkit Lebih Kuat”

Source: www.merdeka.com