Matikan Rute 127 Tahun Lalu, Trans Jogja Layani Rute Malioboro-Palbapang

TEMPO.CO, Yogyakarta – Wisatawan yang ingin mencari suasana berkendara di pinggiran Yogyakarta tidak perlu lagi pusing mencari alat transportasi. Pasalnya, per Kamis 3 November 2022, Dinas Perhubungan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) resmi meluncurkan jalur bus Trans Jogja baru menuju Terminal Ngabean (barat Malioboro) – Terminal Palbapang, Kabupaten Bantul.

“Rute baru Malioboro-Palbapang dirancang untuk mendukung mobilitas masyarakat dari kawasan metropolitan Yogyakarta ke selatan melalui titik yang cukup sentral di Kabupaten Bantul,” kata Wakil Gubernur KGPAA DIY Paku Alam X di sela-sela peresmian jalur baru tersebut.

Munculnya jalur Trans Jogja yang baru juga didasari oleh sejarah yang membuktikan bahwa kawasan Palbapang dan Ngabean Malioboro pernah menjadi pusat pertemuan mobilisasi kerakyatan 127 tahun yang lalu atau sekitar tahun 1895, sehingga menjadi jalur penting untuk memajukan perekonomian di Yogyakarta hingga maju kali ini.

Mobilitas kedua titik tersebut saat itu juga terbantu dengan adanya stasiun kereta api yang menghubungkan Yogyakarta-Bantul dan menjadi bagian dari jalur kereta api Yogyakarta-Srandakan-Sewugalur,” kata Paku Alam.

Dengan dibukanya jalur koridor Palbapang-Ngabean Malioboro diharapkan dapat mengembalikan kemegahan sejarah 127 tahun silam. “Ini sebagai upaya untuk menyambung kembali dua wilayah (Malioboro-Palbapang) untuk mendukung mobilitas masyarakat Kabupaten Bantul ke pusat Kota Jogja dan sebaliknya,” kata Paku Alam.

Menurut Paku Alam, Trans Jogja sebagai layanan publik yang telah diselenggarakan oleh pemerintah daerah selama 14 tahun, harus semakin dikembangkan untuk mendukung pemerataan mobilitas penduduk.

Bupati Bantul Abdul Halim Muslih mengatakan, keberadaan jalur baru Trans Jogja bisa semakin mendorong masyarakat, termasuk wisatawan, untuk menggunakan transportasi umum. “Rute Trans Jogja yang lebih lebar bisa meminimalisir penggunaan kendaraan pribadi yang mendominasi saat penambahan ruas jalan masih minim,” ujarnya.

Halim berharap rute baru ini dapat mendongkrak pariwisata dan industri kreatif di Bantul. “Rute baru ini akan mendekatkan wisatawan ke sejumlah tempat wisata di Bantul, seperti pusat gerabah di Kasongan,” katanya.

Direktur Pelayanan Transportasi DI Yogyakarta Ni Made Dwi Panti Indrayanti mengatakan ada delapan armada yang melayani trayek baru Trans Jogja dengan beberapa stasiun atau halte. “Jam operasionalnya mulai pukul 05.30-18.00 WIB, tapi itu masih kami dalami,” ujarnya. Selain pembukaan koridor baru, rencananya akan menggunakan program gratis untuk pelajar, lansia, dan penyandang disabilitas.

Baca juga: Harga BBM Naik: Angkutan Umum dan Pariwisata Yogya siapkan harga baru, Trans Jogja masih fix

Selalu update informasi terbaru. Lihat berita terbaru dan berita unggulan dari Tempo.co di saluran Tempo.co Update Telegram. Klik Pembaruan Tempo.co untuk bergabung. Anda harus terlebih dahulu menginstal aplikasi Telegram.

Source: news.google.com