Malam pergantian tahun, tarian air mancur di Ngebel menghibur ribuan warga Ponorogo
TIMESINDONESIA, PONOROGO – Di penghujung tahun 2022, Pemkab Ponorogo membuka air mancur menari di kawasan wisata Telaga Ngebel pada Minggu pagi (11/1/2023).
Pertunjukan yang dimaksudkan untuk menarik pengunjung Telaga Ngebel itu menjadi kenyataan.
Tak kurang dari 5.000 pengunjung menyaksikan dimulainya air mancur menari tersebut. Selain pertunjukan air mancur menari, pengunjung Danau Ngebel juga disuguhi pertunjukan kembang api yang spektakuler tadi malam.
“Saya datang ke Ngebel bersama teman-teman saya,” kata Setyasari.
Dia mengaku penasaran karena Pemkab Ponorogo sudah beberapa hari melakukan iklan besar-besaran tentang keberadaan air mancur menari di Danau Ngebel.
“Rasanya lengkap mengakhiri tahun 2022 malam ini di Telaga Ngebel. Saya sangat terkesan dan ternyata air mancur menari itu indah,” komentar Setyasari, salah satu pengunjung yang ditemui TIMES Indonesia.
Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Ponorogo Judha Slamet Sarwo Edi mengatakan, pembangunan air mancur menari mengacu pada Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2009 tentang Kepariwisataan, serta Perda Bombor 8 Tahun 2021 dan Perda 135 Tahun 2021 tentang pedoman teknis.
“Pembangunan air mancur menari ini diharapkan dapat mendongkrak perekonomian daerah dan meningkatkan pariwisata di Danau Ngebel,” ujar Judha Slamet Sarwo Edi.
Menurutnya, pembangunan air mancur menari ini juga merupakan bagian dari misi Bupati sebagai promosi pariwisata yang efektif dan efisien untuk meningkatkan PAD.
Judha Slamet Sarwo Edi juga menjelaskan pembangunan Air Mancur Menari di Telaga Ngebel ini menggunakan APBD 2022 dan bekerjasama dengan Universitas Brawijaya Malang.
“Kami mulai konstruksi Oktober lalu dan belum selesai Desember ini,” jelasnya.
Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko mengaku bersyukur atas capaian di tahun 2022 dan mengharapkan hasil yang lebih baik di tahun 2023.
“Pembangunan air mancur menari ini bertujuan untuk menarik wisatawan datang ke Telaga Ngebel. Nanti kita bangun tribun, amfiteater yang memadukan keindahan air dan alam dengan lagu atau budaya yang kita punya,” kata Bupati Sugiri Sancoko.
Ia juga berharap di tahun 2023 tidak sombong dengan pencapaian tahun 2022.
“Tahun 2023 kita harus tancap gas, semoga Allah memberikan kelenturan. Rencananya di Ngebel setiap Sabtu dan Minggu akan ada Reog yang dipadukan dengan air mancur menari,” ujarnya.
Hadir dalam peresmian air mancur menari Wakil Bupati Ponorogo Lisdyarita, Sekda Ponorogo Agus Pramono, Kapolres Ponorogo AKBP Catur Cahyono Wibowo, Dandim 0802/Ponorogo Letkol Hirta Juni Adriansyah dan beberapa kepala OPD Pemkab Ponorogo.
**) Ikuti berita terbaru KALI Indonesia di Berita Google
Klik tautan ini dan jangan lupa untuk mengikutinya.
Source: news.google.com
