Luhut ingin wisatawan lokal mendominasi pariwisata Indonesia - WisataHits
Jawa Barat

Luhut ingin wisatawan lokal mendominasi pariwisata Indonesia

KOMPAS.com – Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan ingin wisatawan lokal menjadi tulang punggung (tulang punggung) industri pariwisata Indonesia untuk menciptakan ketahanan ekonomi.

Menurutnya, hal ini penting agar dalam kondisi seperti pandemi Covid-19, perekonomian Indonesia juga melemah akibat pembatasan kunjungan wisatawan asing ke Tanah Air.

“Kami ingin wisatawan lokal mencapai 60 hingga 70 persen tulang punggung industri kami. Sehingga jika terjadi seperti Covid-19 kemarin, jangan sampai terjadi Kerumunan(kunjungannya) sampai habis di bawah,” katanya, dikutip dari DiantaraSabtu (16/4/2022).

Luhut juga mengatakan pemerintah terus mengintegrasikan kegiatan dan kalender pariwisata di berbagai daerah untuk mendorong kunjungan wisatawan domestik.

Baca Juga: Di Mana Perumahan Elit Orang Kaya di Jakarta Saat Masih Disebut Batavia?

Contohnya adalah Kejuaraan Dunia Powerboat Formula 1 (F1H2O) pada Maret 2023 di Danau Toba, Sumatera Utara.

“F1H2O akan digelar akhir Maret tahun depan di Danau Toba. Persiapan sedang dilakukan sekarang. Ini akan menyeimbangkan MotoGP di Mandalika. Jadi kegiatan internasional, kalender tahunan, kalender bulanan, dan kalender mingguan akan disatukan di sana,” katanya. .

Selain mempromosikan kunjungan wisatawan domestik, Luhut juga ingin mengembangkan ekonomi daerah sesuai potensi daerah. Kunjungan wisatawan domestik juga didorong agar Indonesia tidak terlalu bergantung pada kunjungan wisatawan asing.

“Karena sekarang, khususnya di Bali, lebih dari separuh wisatawan kita adalah orang asing. Sekarang kami tidak menginginkan itu lagi. Sekarang kita mendorong. Dan kita Mencampur (Mix) tidak hanya wisatawan, ada juga kegiatan UMKM, pertanian, perikanan tergantung daerah dan sebagainya. Ini akan membuat ketahanan ekonomi kita semakin kuat ke depan,” ujarnya.

Baca Juga: Kereta Peluru Tak Sampai di Kota Bandung, Apa Kepentingan Banyak Orang?

dapatkan pembaruan pesan yang dipilih dan berita terkini setiap hari dari Kompas.com. Jom join grup Telegram “Kompas.com News Update” caranya klik link lalu join. Anda harus terlebih dahulu menginstal aplikasi Telegram di ponsel Anda.

Source: money.kompas.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button