Lucky Pentol Builder memasuki Grahadi setelah menyentuh Gubernur - WisataHits
Jawa Timur

Lucky Pentol Builder memasuki Grahadi setelah menyentuh Gubernur

Surabaya

Seorang penjual Pentol keliling di Surabaya mendapat hadiah dari Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Penghargaan tersebut diterimanya setelah difoto dalam posisi hormat saat upacara kemerdekaan Indonesia, Rabu (17/8) di Grhadi State Building.

Muafi, penjual pentol keliling dari Sampang, tidak menyangka namanya Khofifah. Rabu sore (17/8) instingnya sebagai penjual Pentol keliling terpanggil untuk berjualan di depan Grahadi.

Selain itu, ada acara di Grahadi yang dihadiri banyak orang. Bagi Muafi, saat inilah barang-barangnya dibeli warga.

“Kemarin kebetulan saya jualan di luar Grhadi dan ada upacara ya, ikut saya. Ketika bendera dikibarkan, saya menghormati kekaguman saya terhadap Indonesia,” kata Muafi di Grhadi, Sabtu (20/8/2022). , setelah menerima hadiah dari gubernur.

Adalah hal biasa bagi Muafi untuk berjualan di sekitar Grahadi. Ia membawa mobil Pentol melewati pusat kota Surabaya. Tidak hanya Grhadi, tetapi juga Taman Apsari, Balai Kota dan Taman Bungkul.

Muafi sebenarnya tidak memiliki akun Instagram. Namun, dia diberitahu oleh temannya bahwa Gubernur Jawa Timur Khofifah memposting wajah Muafi yang dilingkari dan diundang untuk datang ke Grhadi hari ini.

Meski sudah bertahun-tahun melintasi wilayah Gubernur Suryo, ternyata Muafi tidak pernah menginjakkan kaki di gedung negara Grhadi, Surabaya.

Khofifah, Gubernur Jawa Timur berfoto bersama warga dan mengajak anak-anak di GrhadiKhofifah, Gubernur Jawa Timur berfoto bersama warga dan mengajak anak-anak di Grhadi. (Foto: Faiq Azmi/detikJati)

“Saya belum pernah ke sini, senang banget diajak Bu Khofifah. Saya mendapat hadiah. Saya senang. Alhamdulillah saya diundang ke sini,” ujarnya saat ditanya wartawan.

Muafi berharap Gubernur Khofifah akan lebih sering mengundang warga ke Grhadi di masa mendatang. Baginya, pemimpin seperti Khofifah harus rela berbaur dengan rakyat.

“Semoga Gubernur tetap menjaga kemudahan bekerja dan sehat selalu serta selalu dekat dengan masyarakat,” imbuhnya.

Saat itu tidak hanya Muafi yang diundang ke Grhadi. Khofifah juga mengundang banyak orang tua dan anak-anaknya, yang difoto dalam posisi hormat.

Pada kesempatan ini, Khofifah juga mengajak anak-anak dan orang tua mereka berwisata perahu di Kalimas dengan membawa serta cucunya Aisyah Nabila. Suasana antara orang nomor satu di Jawa Timur dengan warganya begitu hangat dan akrab.

Khofifah mewariskan kebanggaannya kepada generasi penerus bangsa, yaitu anak-anak. Karena rasa nasionalisme mereka berkembang dengan baik sejak usia dini. Dibudidayakan pada anak-anak Jawa Timur.

“Saya benar-benar tersentuh. Dari foto-foto yang dikirimkan kepada saya, terlihat jelas antusiasme komunitas ini sangat besar,” ujarnya.

Meski sebenarnya tidak mendapat undangan karena kontingen sudah penuh, para orang tua dan anak-anaknya tetap rela menghadiri upacara dari luar pelataran Grhadi. Anak-anak juga terlihat khusyuk memberikan penghormatan setelah Sang Saka Merah Putih beranjak dewasa.

Khofifah mengatakan dalam upacara baru-baru ini bahwa anak-anak Jawa Timur mulai dari usia balita hingga 7 tahun sangat mencintai negeri ini.

“Walaupun mereka tidak bisa masuk ke halaman Grhadi, ternyata mereka tetap semangat untuk mengikuti Grhadi dari luar. Saya tersentuh anak-anak ini masih sangat menghormati dan mencintai negara ini,” katanya. “Itu sebabnya saya melingkari foto-foto itu dan mengundang mereka ke sini.”

Khofifah memuji anak-anak yang memiliki jiwa nasionalisme yang begitu besar sejak kecil. Menurut Khofifah, perkembangan nasionalisme yang luar biasa ini merupakan bentuk optimisme bahwa Jawa Timur dapat bangkit dan pulih sepenuhnya di masa depan.

Kesempatan ini, kata dia, juga menjadi momen untuk berbagi kegembiraan dan apresiasi terhadap semangat anak bangsa.

“Saya kira ini bisa menjadi momen untuk merayakan nasionalisme anak-anak yang luar biasa. Saya kira mereka tidak serta-merta menghormati perintah orang tua, tapi karena kecintaan mereka pada Indonesia,” kata Khofifah.

Tak lupa ia juga tak lupa memberikan penghormatan kepada para orang tua yang telah menanamkan rasa cinta tanah air kepada anak-anaknya. Salah satunya mengikuti perayaan HUT Kemerdekaan Indonesia sejak kecil.

“Terima kasih kepada para orang tua yang telah mengundang anak-anaknya untuk menghadiri Upacara HUT Kemerdekaan RI di Gedung Negara Grahadi. Mohon maaf jika Anda tidak dapat menghadiri upacara halaman karena keterbatasan ruang, “katanya.

Masih dapat hadiah untuk foto yang tidak dilingkari lho. Baca di halaman berikutnya.

Source: www.detik.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button