LPPM ITB Bandung siap dukung sektor pariwisata Malra - WisataHits
Jawa Timur

LPPM ITB Bandung siap dukung sektor pariwisata Malra

Rabu 5 Oktober 2022 | 19:41 WIB

| penulis:

Buku Catatan: tobari

Langgur, Info Publik – Kehadiran Tim LLPM ITB Bandung di Kabupaten Maluku Tenggara melihat dan menganalisis potensi unggulan daerah seperti perikanan dan pariwisata, selain mengawal kerjasama antara pemerintah daerah dengan ITB Bandung.

Demikian disampaikan Ferdyansyah Purnama, Kasubbag Riset LPPM ITB, di sela-sela kesibukannya, Selasa (10/4/2022) di Langgur.

Konon katanya jatuh cinta dengan keindahan Kepulauan Kei, terutama pantai dan alam bawah laut kawasan Kei, sehingga hasil fotonya sangat berharga.

Jatuh cinta dengan keindahan mini seperti Tebing Batu Pulau Baer yang menyerupai Raja Empat, Sunset Ngurbload/Pasir Panjang dan Pasir Timbul Ngur Tavur yang sangat unik dan menarik, terasa sepetak surga alam jatuh di Maluku, khususnya di tenggara Maluku.

Pria asal Bandung bernama Bang Ferdy ini mengatakan akan beriklan melalui konten yang menarik, hal itu sudah dilakukan bahkan sejak kehadirannya pada 1 Oktober 2022, dan sejumlah orang ingin pergi ke Maluku Tenggara, belum lagi baru bakar. Ikan, yang dinikmati di tempat wisata, katanya.

Hal yang sama disampaikan oleh Puspita dan Dian Sumardiana, saya baru saja menemukan keindahan alam pantai berpasir paling lembut di Ngur Bload World dengan sunset-nya.

Naik ke laut, Pasir Timbul dikelilingi oleh air laut yang jernih dan karang laut yang sangat indah, hanya satu kata untuk Maluku Tenggara, Kepulauan Kei Yang Terbaik.

Selain itu, Sekretaris Pengabdian Masyarakat LPPM ITB Bandung Deny Willy Junaidy, selaku ketua Tim Monitoring dan Evaluasi Pengabdian kepada Masyarakat, mengatakan kulit kita mungkin memar, namun menikmati keindahan alam Kei adalah sesuatu yang tak terlupakan.

Oleh karena itu, perlu menarik perhatian semua pihak, baik pemerintah pusat maupun daerah, pengelola destinasi dan unsur terkait, termasuk akademisi, agar pengelolaannya lebih baik dan profesional, guna menghadirkan rasa nyaman bagi wisatawan.

Terhadap semua itu, Prof Tati Syamsudin mengatakan selain pariwisata, sektor perikanan serta sektor pendukung lainnya juga akan menjadi masalah.

Jadi jika kita hadir di Maluku Tenggara sejak tahun 2019 untuk membantu pengembangan sektor perikanan khususnya rumput laut, baik Kerjasama Alat Pelampung IoT maupun sistem kerjasama BAKTI-Kominfo serta mengirimkan mahasiswa penelitian S3 dan S1.

Selain Jasa Peremajaan Bibit Rumput Laut Balai Lampung, saat ini kami mulai menjajaki kerjasama paten dengan Bupati Maluku Tenggara untuk seluruh potensi yang ada di Kabupaten Maluku Tenggara. (MC.Malra/Seta/toeb)

Anda dapat mengirim ulang, menulis ulang, dan/atau menyalin konten ini asalkan Anda mencantumkan sumbernya InfoPublik.id

Source: infopublik.id

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button